Infografis
Suara.com - Uya Kuya mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/11/2022). Ia datang bersama istrinya, Astrid Khairunisha.
Sebelum masuk gedung, Uya Kuya sedikit menjelaskan maksud kedatangan hari ini. Ternyata ini masih berkaitan dengan laporannya terhadap Medina Zein.
![Uya Kuya ditemani istri mendatangi Polda Metro Jaya, Senin (21/11/2022) [Suara.com/Adiyoga Priyambodo].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/21/32712-uya-kuya-ditemani-istri-mendatangi-polda-metro-jaya-senin-21112022.jpg)
"Saya mau menyerahkan barang bukti tambahan dan barang bukti terakhir dari laporan saya terhadap Medina Zein," ujar Uya Kuya.
Meski begitu, Uya Kuya belum mau menyebutkan bukti apa yang ia bawa untuk memperkuat laporan terhadap Medina Zein.
"Yang pasti ini kunci banget," kata Uya Kuya.
![Medina Zein saat menjalani sidang Replik di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (26/9). [Suara.com/Oke Atmaja]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/26/79155-medina-zein.jpg)
Uya Kuya kemudian meminta waktu untuk bertemu penyidik terlebih dulu sebelum memberikan keterangan ke awak media.
"Nggak lama kok, paling cuma 20 menit (bertemu penyidik dan menyerahkan bukti tambahan)," kata Uya Kuya.
Sebagai pengingat Uya Kuya diduga jadi korban penipuan Medina Zein dalam transaksi jual beli mobil pada Mei 2022.
Awalnya, Medina Zein menawarkan dua mobil kepada Uya Kuya dengan dalih butuh uang untuk menebus biaya administrasi rumah sakit.
Baca Juga: Geram Video Bersamanya Dihapus, Denise Chariesta Sebut Uya Kuya Suka Selingkuh
Iba dengan kondisi Medina Zein, Uya Kuya lantas menyepakati transaksi jual beli dua mobil dan mengirim uang Rp100 juta sebagai bukti Down Payment (DP).
Namun setelah ditelusuri, dua mobil yang ditawarkan kepada Uya Kuya ternyata bukan milik Medina Zein.
Atas dugaan penipuan tersebut, Uya Kuya melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya di bulan yang sama.
Sementara, di kasus lain, Medina Zein telah mendapat vonis dari majalis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada September 2022.
Untuk kasus pencemaran nama baik terhadap Marissya Icha, Medina Zein divonis 6 bulan penjara dan denda Rp50 juta. Di kasus perbuatan tidak menyenangkan kepada Uci Flowdea, dia juga divonis 6 bulan penjara, namun tanpa denda.
