Suara.com - Randy Pangalila berbagi suka duka selama penggarapan film Sri Asih. Pertama, ia sangat senang karena ikut dilibatkan sebagai konsultan teknik bela diri bersama tim Iko Uwais.
"Saya banyak ikut kasih masukan, karena ini kan bela dirinya pakai teknik MMA," kata Randy Pangalila di XXI Epicentrum, Jakarta, Selasa (15/11/2022).
Modal pengalaman bertarung di panggung MMA membuat Randy Pangalila bisa memberi penjelasan rinci tentang teknik bela diri yang digunakan untuk adegan film.
"Jadi saya kasih tahu bagaimana gerakan detailnya, dari tim Uwais lebih ke arah cara mengambil gambarnya," ujar Randy Pangalila.
Baca Juga: Perankan Dewi Api di Film Sri Asih, Dian Sastro: Berat Jadi Sumber Kejahatan
Namun, Randy Pangalila juga mendapat pengalaman kurang menyenangkan di tengah penggarapan film Sri Asih. Ia sempat mengalami cedera serius.
"Jadi waktu itu kami masih workshop adegan fighting, sekitar sepuluh hari. Di tiga hari terakhir lah tiba-tiba ada kejadian itu," kenang Randy Pangalila.
"Waktu kami lagi pemanasan, tiba-tiba ada yang bunyi 'tak' gitu di paha bagian dalam. Kan waktu itu ngelakuin tendangan pacul, tendangan X gitu, tapi karena belum panas dan langsung nendang kencang. Waktu besoknya di cek ke rumah sakit, ada salah satu otot yang sobek waktu itu," katanya lagi.
Imbas cedera yang dialami, Randy Pangalila butuh waktu tujuh bulan untuk proses pemulihan.
"Harus di fisioterapi waktu itu dan penyembuhannya cukup lama. Kalau berapa bulannya itu kurang lebih, ini sampai benar-benar bisa kembali lagi maksimal ya, itu butuh tujuh bulan," katanya.
Baca Juga: Gaya Busana Jefri Nichol Feminin dengan Tanktop Ungu jadi Sorotan Publik
Beruntung, Randy Pangalila sudah pulih saat proses syuting Sri Asih dimulai.
"Pas masuk syuting, aku sudah better. Tapi waktu itu juga belum recovery full," ucap Randy Pangalila.