Suara.com - JYP Entertainment memberikan peringatan keras kepada para sasaeng fan Stray Kids yang bertindak di luar batas.
"Ada kasus berulang orang yang menyerang privasi artis kami meskipun kami telah membuat beberapa pengumuman sebelumnya mengenai masalah ini," kata JYP Entertainment selaku pihak agensi mengawali sebagaimana dilansir Soompi pada Minggu (13/11/2022).
"Terutama karena orang-orang melakukan tindakan seperti menunggu artis di dekat asrama mereka, mengikuti mereka ke lift asrama mereka, dan menyelinap ke dalam gedung asrama sampai ke depan pintu mereka," sambungnya lagi.
Agensi yang juga menaungi TWICE ini mengatakan tekanan mental tidak cuma dialami member Stray Kids saja.
Baca Juga: Tretan Muslim Dirujak NCTzen Gara-Gara Pakai Foto NCT 127 untuk Promosi Warung Bebek
"Tekanan mental dan fisik yang serius dialami tidak hanya oleh artis. Tetapi juga tetangga mereka yang tinggal di gedung yang sama," ungkapnya.
JYP Entertainment pun menyinggung masalah hukum yang bisa menjerat para penggemar toxic ini.
"Menurut undang-undang tentang hukuman kejahatan penguntit, terlibat dalam tindakan yang disebutkan di atas dianggap sebagai “perilaku menguntit” dan merupakan kejahatan yang dapat dihukum hingga tiga tahun penjara atau denda hingga 30 juta won," terangnya.
Dia meminta para sasaeng ini menyudahi aksinya tersebut.
"Jika situasi ini terus berlanjut, kemungkinan akan berdampak negatif pada pemeliharaan asrama artis. Kami meminta Anda untuk menyadari bahwa bertindak hanya untuk kepentingan pribadi dapat menyebabkan kerugian bagi orang lain dan untuk menahan diri dari aktivitas tersebut," bebernya.
Baca Juga: Tahun Depan, ITZY Siap Gelar Tur Konser di Jakarta
Agensi milk Park Jinyoung ini juga memperingatkan sasaeng fans yang masih berbuat nekat akan diblacklist dari semua kegiatan Stray Kids.
Bukan itu saja, JYP Entertainment mengancam akan membawa kasus ini ke ranah hukum.
"Jika pelanggaran berlanjut setelah pemberitahuan ini diposting, kami tidak hanya akan menempatkan pelakunya pada daftar hitam permanen untuk aktivitas klub penggemar Stray Kids," ujarnya.
"Tetapi juga mengambil semua tindakan [hukum] perdata dan pidana yang tersedia sesuai dengan undang-undang terkait dengan kejahatan penguntitan. Kami memberi tahu Anda bahwa kami terus tidak berniat mencapai penyelesaian atau menunjukkan keringanan hukuman dalam kasus tersebut," imbuhnya lagi.
Mengingat keselamatan para member merupakan tanggung jawab JYP Entertainment.
"JYPE akan terus bekerja lebih keras untuk keselamatan artis kami dan perlindungan hak-hak mereka. Kami meminta kerja sama aktif Anda. Terima kasih," tandasnya.