Infografis
Suara.com - Atta Halilintar terseret dalam kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) investasi robot trading Net89. Hal ini membuat sang ibu mertua, Krisdayanti atau KD turut angkat bicara.
Ditemui media pada Jumat (11/11/2022) di Jakarta, ibu Aurel Hermansyah tersebut mengungkap jika sebagai orangtua, sejauh ini Krisdayanti hanya berusaha memberikan dukungan dan nasihat untuk menantunya, Atta Halilintar.
"Pastinya sebagai warga negara yang taat hukum, saya bilang, dukung bareskrim, datang kasih laporan terkait BAP dan lain lain. Bicara yang sebaik-baiknya, sampaikan kalau memang ada catatan-catatan yang menambah akurasi yang bisa menambah dukungan statement jangan sampai ditutupi," ucap Krisdayanti.
Krisdayanti juga mengatakan bahwa Atta Halilintar juga harus menjelaskan pada pihak berwajib, jika memang uang yang didapatkan Atta Halilintat itu bentuknya kini telah berubah menjadi yayasan atau sebuah masjid.
Baca Juga: Mario Teguh Bantah Terlibat di Kasus Robot Trading Net89, Ini Klarifikasinya
Dengan berbicara secara gamblang, lanjut diva yang juga seorang anggota DPR RI tersebut, diharapkan bisa membuat masalah ini dapat dilihat dengan perspektif yang baik.
"Bicara yang benar dan kalau memang sudah ada bentuk fisiknya terbangun sebuah yayasan atau masjid, sampaikan. Jadi semuanya akan gamblang terbuka, agar tidak ada negative thinking dan perspektif yang buruk ya," ujar ibu empat anak ini.
Atta Halilintar turut dilaporkan ke Bareskrim Polri karena dugaan keterlibatannya yang dianggap menerima uang hasil kejahatan dari bos Net89, Reza Paten dalam kegiatan lelang bandana.
Transaksi jual beli barang inilah yang diduga sebagai suatu tindak pidana pencucian uang. Namun kepada penyidik, Atta Halilintar mengatakan tidak mengenal Reza Paten.
Sampai saat ini, Atta Halilintar masih belum menyerahkan uang yang diterima dari Reza Paten kepada penyidik saat diperiksa pekan lalu.
"Jadi saya pada saat itu melakukan lelang barang bersejarah saya yang paling pertama (headband) dengan tujuan dana hasil lelang itu akan digunakan untuk membantu pembangunan tempat penghafal Alquran dan juga membantu pembangunan masjid," kata dia saat melakukan klarifikasi tertulis di Instagram Story, baru-baru ini.
