Sebagai penutup, dia berharap pernyataannya bisa meluruskan pemberitaan yang ada.
"Jadi begitu yah teman-teman. Semoga informasi ini jelas dan dapat diluruskan. Terima kasih," ungkap Taqy Malik mengakhiri.
Seperti diketahui, Atta Halilintar dan Taqy Malik dilaporkan ke polisi oleh 230 korban robot trading Net89. Mereka diduga menerima aliran dana dari bos aplikasi tersebut, Reza Paten.
Reza Paten diduga menggunakan uang hasil investasi ilegal saat membeli lelang bandana Atta Halilintar Rp 2,2 miliar. Sementara untuk Taqy Malik, pembelian sepeda seharga Rp 700 juta.