Kini Berurusan dengan Polisi, Taqy Malik Ungkap Asal Usul Duit Rp 700 Juta Pemberian Reza Paten

Sumarni Suara.Com
Kamis, 27 Oktober 2022 | 11:11 WIB
Kini Berurusan dengan Polisi, Taqy Malik Ungkap Asal Usul Duit Rp 700 Juta Pemberian Reza Paten
Reza Paten dan Taqy Malik. [dokumentasi pribadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Taqy Malik buka suara usai namanya terseret kasus robot trading Net89. Gara-gara ini, dia sampai dilaporkan ke polisi.

"Assalamualaikum kawan-kawan semua. Mudah-mudahan kalian semua sehat walafiat," kata Taqy Malik di Instagram Story pada Rabu (26/10/2022).

Unggahan Taqy Malik [Instagram/@taqy_malik]
Unggahan Taqy Malik [Instagram/@taqy_malik]

"Melihat banyak sekali berita yang beredar di media. Saya rasa perlu meluruskan berita yang tidak sesuai dengan fakta yang ada, seakan-akan saya yang bermain trading," sambungnya lagi.

Taqy Malik menegaskan tidak pernah tahu menahu tentang dunia trading.

Baca Juga: Atta Halilintar Diduga Terima Uang Hasil Penipuan, Nafkah untuk Aurel Hermansyah Disoal: Jangan-Jangan dari Duit Haram

"Padahal saya tidak tahu menahu apa itu Net89 dan terkait industri trading lainnya," bebernya.

Reza Paten mendapatkan sepeda Brompton milik Taqy Malik yang ia dapatkan melalui lelang dengan harga Rp 778 juta. Uang lelang itu sendiri akan dipakai untuk pembangunan sebuah majid di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat. [dokumentasi pribadi]
Reza Paten mendapatkan sepeda Brompton milik Taqy Malik yang ia dapatkan melalui lelang dengan harga Rp 778 juta. Uang lelang itu sendiri akan dipakai untuk pembangunan sebuah majid di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat. [dokumentasi pribadi]

Mantan suami Salmafina Sunan ini menjelaskan asal usul uang Rp 700 juta pemberian bos Net89, Reza Paten.

"Mengenai uang yang saya terima, itu ada adalah murni uang lelang sepeda brompton saya yang dimenangkan oleh mas Reza Paten untuk pembebasan lahan dan pembangunan masjid," ucapnya.

Dia mengatakan bahwa Reza Paten menaruh angka tertinggi saat proses lelang berlangsung.

"Saat lelang sepeda, itu diposting di Instagram dan terbuka buat siapa saja boleh nge-bid dan akan dipilih pemenang yang ngebid paling tinggi," jelas Taqy Malik.

Baca Juga: Dipolisikan Gegara Dinilai Terima Aliran Dana Rp 2,2 Miliar, Atta Halilintar Bantah Terlibat Kasus Robot Trading

"Saat itu, banyak yang nge-bid dan yang bid tertinggi dimenangkan mas Reza Paten. Mana mungkin saat menerima uang itu saya bertanya, uangnya darimana? Halal atau tidak?" imbuhnya.

Sebagai penutup, dia berharap pernyataannya bisa meluruskan pemberitaan yang ada.

"Jadi begitu yah teman-teman. Semoga informasi ini jelas dan dapat diluruskan. Terima kasih," ungkap Taqy Malik mengakhiri.

Seperti diketahui, Atta Halilintar dan Taqy Malik dilaporkan ke polisi oleh 230 korban robot trading Net89. Mereka diduga menerima aliran dana dari bos aplikasi tersebut, Reza Paten.

Reza Paten diduga menggunakan uang hasil investasi ilegal saat membeli lelang bandana Atta Halilintar Rp 2,2 miliar. Sementara untuk Taqy Malik, pembelian sepeda seharga Rp 700 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI