Suara.com - Inul Daratista menjadi trending topic di Twitter, pada Selasa (12/10/2022) ini. Banyak cuitan warganet yang membahas penyataan Inul terkait kasus kekerasan dalam rumah tangga yang menimpa Lesti Kejora.
Dalam salah satu kesempatan, Inul meminta warganet untuk setop mengurusi urusan rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar.
"Namanya rumah tangga masih balita itu wajar kalo anjing-anjingan, kalau tabok-tabokan, pukul-pukulan itu sebenernya wajar," kata Inul Daratista yang kemudian videonya viral dan dibagikan di berbagai platform media sosial.
Pernyataan Inul tersebut sebenarnya sudah dibuat beberapa waktu lalu imbas kasus KDRT yang menimpa pedangdut muda Lesti Kejora.
Baca Juga: Video Rizky Billar Timpuk Lesti Kejora Pakai Bola Biliar Jadi Bukti KDRT Terjadi Berkali-kali
Namun banyak warganet nampaknya masih geregetan dengan pernyataan Inul, yang mayoritas disebut mengkerdilkan kasus kekerasan dalam lingkup keluarga.
"'Tabok-tabokan, anjing-anjingan, pukul-pukulan dalam rumah tangga itu wajar'. Dear Inul, why u normalize (mengapa kamu menormalisasikan) kekerasan dalam rumah tangga baik verbal dan fisik?" tanya akun Twitter Hujan*******ja.
"Mbak Inul di sini bener-bener cerminan ibu-ibu konservatif yang lebih mentingin pride keluarga daripada martabat dirinya. Jangan kaget, masih banyak yang mindsetnya kayak mbak Inul, apalagi di desa-desa dan emang susah disadarinya," tulis akun Summ****** mengutip video perbandingan pernyataan Inul dengan Mamah Dedeh terkait kasus KDRT.
"Inul kok bisa lebih dodol ya komentar soal Billar-Lesti ketimbang kayak Mamah Dedeh? Kaget gue Mamah Dedeh lebih progresif pikiriannya," tulis akun Fid*******.
"Bukannya Inul dulu nangis-nangis titipin Lesti ke Billar? Kok sekarang dibiarin rumah tangganya pukul-pukulan? Malah dibilang wajar?" tanya akun Pin******.
Baca Juga: Farhat Abbas Bela Rizky Billar, Bantah Ada Penganiayaan: Biar Istri Nggak Kabur!
Keheranan warganet terhadap pernyataan Inul Daratista dimulai ketika pernyataan pedangdut berusia 43 tahun itu dibandingkan dengan ulama Ustazah Mamah Dedeh.
Dalam salah satu acara, Mamah Dedeh pernah mengatakan bahwa perempuan yang mempertahankan rumah tangga meski mengalami KDRT adalah perempuan yang bodoh.
"Kita punya hak dengan tubuh kita, sakit aja wajib berobat iya apa iya? Kalau ada seorang istri ‘Saya bertahan, biarin di gebukin tiap hari mah, ditendangin juga biarin, yang penting anak-anak bisa belajar yang benar, malu sama yang lain’ maaf sangat sangat salah," tegas Mamah Dedeh.