Suara.com - Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur telah lewat 7 hari. Ratusan korban yang meregang nyawa setelah menonton pertandingan Arema FC melawan Persebaya FC.
Hal itu tentu menjadi duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya pecinta sepak bola. Gilang Widya Pramana atau Juragan 99 selaku Presiden Arema FC tampak menggelar Doa Bersama Yasin & Tahlil untuk korban tragedi Stadion Kanjuruhan bersama sang istri, Shandy Purnamasari.
Momen 7 harian yang digelar pada Jumat (7/10/20220) tersebut masih dilingkupi duka.
Seperti apa momen bos Arema gelar 7 harian korban tragedi Kanjuruhan? Simak potret-potretnya berikut ini.
1. Telan Ratusan Korban Jiwa

Seperti diketahui bersama, ratusan korban meninggal dunia dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Para korban meninggal karena lemparan gas air mata hingga tak bisa keluar dari stadion Kanjuruhan yang pintunya ditutup saat keadaan sedang chaos.
2. 7 Hari Setelah Kejadian

Dalam peringatan 7 harian korban tragedi Kanjuruhan, manajemen Arema FC turut mengundang Al Habib Muhammad Bin Anies Shahab dan 1000 anak yatim untuk doa bersama. Acara juga dibuka untuk umum sejak pukul 5 sore di depan Musala halaman Stadion Kanjuruhan.
3. Penuh Duka

Tidak ada senyum di raut wajah orang-orang yang menghadiri acara 7 harian korban tragedi Kanjuruhan. Duka membuat kebanyakan dari mereka terus tertunduk lesu.
4. Mengenang Korban