Suara.com - Polres Metro Jakarta Selatan telah merilis jadwal pemanggilan Baim Wong dan Paula Verhoeven atas konten prank KDRT di Polsek Kebayoran Lama.
"Besok jadwal pemanggilan dari saudara kita BW dan P. Jadwalnya sudah kami layangkan ke beliau," ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, Kamis (6/10/2022).
Nurma menerangkan, pemeriksaan terhadap Baim Wong dan Paula Verhoeven akan dilakukan terpisah.
"Masing-masing untuk BW jam 14.00 dan untuk P jam 16.00," ujar Nurma.
Baca Juga: 7 Artis yang Kena Masalah Hukum Gegara Konten di Media Sosial, Terbaru Baim Wong Karena Tipu Polisi
Sejauh ini, belum ada informasi apakah Baim dan Paula bakal hadir atau tidak.
"Nanti kami cek lagi ke penyidik," kata Nurma.
Namun besar harapan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan agar Baim Wong dan Paula Verhoeven hadir memenuhi panggilan pemeriksaan.
"Mudah-mudahan rekan kita bisa hadir untuk memberikan keterangan," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, Baim Wong membuat konten prank tentang KDRT bersama Paula Verhoeven pada 1 Oktober 2022. Ia meminta sang istri datang ke Polsek Kebayoran Lama untuk mengadukan dugaan KDRT dan melihat reaksi pihak berwajib atas aduan itu.
Baca Juga: 10 Potret Pertemanan Lesti Kejora dan Paula Verhoeven, Pernah Potret Bareng Pamer Perut Buncit
Bukannya mendapat respons positif, Baim Wong dan Paula Verhoeven justru habis dihujat karena dianggap tidak punya empati ke Lesti Kejora yang diduga jadi korban KDRT Rizky Billar.
Beberapa publik figur yang juga aktif membuat konten YouTube seperti Deddy Corbuzier hingga Nikita Mirzani bahkan ikut memberikan kritik pedas ke Baim Wong.
Saat ini, video tentang prank KDRT yang dibuat Baim Wong dan Paula Verhoeven sudah diturunkan dari kanal YouTube mereka. Keduanya juga sudah meminta maaf ke Polsek Kebayoran Lama atas pembuatan konten tersebut.
Hanya saja, Polsek Kebayoran Lama tetap menyatakan sikap Baim Wong dan Paula Verhoeven sebagai bentuk pelecehan terhadap institusi negara. Keduanya bahkan dipolisikan atas dua laporan berbeda.