7 Fakta Menarik Film The Woman King: Kisah Sekelompok Prajurit Wanita Tangguh di Afrika

Rabu, 05 Oktober 2022 | 18:40 WIB
7 Fakta Menarik Film The Woman King: Kisah Sekelompok Prajurit Wanita Tangguh di Afrika
Fakta Menarik Film The Woman King (Dok. The Woman King)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Film The Woman King tengah hangat dibicarakan oleh para penikmat film. Film garapan Gina Prince-Bythewood ini sedang tayang di bioskop sejak hari ini, 5 Oktober 2022.

Film ini dibintangi oleh Viola Davis, Thuso Mbedu, Sheila Atim, dan Lashana Lynch. Film ini mengangkat latar belakang tahun 1800 dan memiliki durasi selama 135 menit.

The Woman King yang mengusung genre sejarah ini menceritakan tentang kerajaan Dahomey yang saat ini bernama Benin, Afrika Selatan, pada abad ke 18-19.

Diketahui, sebelum akhirnya resmi ditayangkan di bioskop, film The Woman King ini pernah ditayangkan dalam Festival Film Internasional Toronto pada tanggal 9 September 2022 lalu.

Baca Juga: Angkat Isu Perbudakan, Ini Sejarah Nyata di Balik Film The Woman King

Film yang diproduksi oleh Sony Pictures ini pertama kali rilis di bioskop Amerika pada tanggal 16 September 2022. Lantas, apa sajakah fakta menarik dari Film The Woman King ini? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

1. Didominasi Oleh Pemain Wanita

Dalam film The Woman King, hampir semua pemain merupakan wanita. Film The Woman King menceritakan tentang Nanisca yang merupakan seorang pemimpin pasukan yang berjuang melawan perbudakan.

Nanisca ini berusaha meyakinkan sang raja yang pada saat itu berkuasa untuk berhenti memberikan partisipasi dalam perdagangan budak.

2. Angkat Isu Sensitif

Baca Juga: 5 Link Download Film Gratis, Bukan di IndoXXI, LK21, atau Rebahin

Diketahui, film The Woman King ini mengusung isu-isu sensitif, seperti misalnya perbudakan, pemenjaraan, kekerasan seksual, penindasan, dan isu-isu sensitif lainnya.

Melihat isu yang diangkat adalah isu mengenai perbudakan, memungkinkan film The Woman King ini menyentuh isu-isu sensitif lainnya.

3. Didominasi Pemeran Berkulit Hitam

Seperti diketahui, latar belakang film The Woman King ini adalah Afrika yang menjadikan film ini menggunakan para pemain dengan warna kulit khas Afrika.

Fokus film The Woman King ini untuk mewakili Black Excellence. Mengasah sejarah Kekaisaran Oyo yang ada di Afrika Barat dan pemisahan Dahomey darinya, film ini dibuat untuk representasi yang sangat baik.

4. Diangkat dari Kisah Nyata

Diketahui, film The Woman King ini terinspirasi dari kisah nyata, yaitu kisah penjualan budak yang ada di wilayah Afrika.

Terdapat dua tokoh wanita yang disebutkan secara singkat dalam sebuah buku. Dalam masa kepemimpinan seorang raja, pemerintahan pun turut memberikan partisipasinya untuk menjual para budak ke Eropa. Meskipun di Inggris sendiri perdagangan budak sudah dilarang pada masa itu.

5. Sinopsis Film

Film yang berdurasi 2 jam 25 menit ini menceritakan tentang sekelompok prajurit wanita tangguh di Afrika.

Kelompok tersebut dipimpin oleh Jenderal Nanisca yang diperankan oleh Viola Davis. Para prajurit tersebut berlatih keterampilan bertarung untuk melindungi kerajaan Dahomey.

DIketahui, Jenderal Nanisca dan para pasukannya pun kemudian memiliki tekad untuk melenyapkan para musuh pada saat sebuah ancaman mulai mengganggu kehormatannya. Terlebih pada saat musuh tersebut mengancam tradisi para leluhur.

6. Pemeran Utama Tuai Banyak Pujian

Seperti diketahui, film The Woman King ini mendapuk aktris Viola Davis sebagai bintang utama, yaitu untuk memerankan Jenderal Nanisca.

Akting Viola Davis dalam film tersebut mendapatkan banyak pujian oleh kritikus karena pendalaman peran sang aktris.

7. Raup Keuntungan Ratusan Miliar di Amerika

Mengutip dari beberapa sumber, film The Woman King ini telah menghabiskan anggaran hingga USD 50 juta atau setara dengan Rp 757 miliar.

Kemudian, sejak ditayangkan pada hingga tanggal 3 Oktober 2022, film The Woman King mampu meraih keuntungan sampai dengan USD 46,5 juta atau setara dengan Rp 704 miliar.

Film ini juga diketahui mendapatkan respon positif dari para penonton sampai mendapatkan rating sampai dengan 94 persen di situs Rotten Tomatoes. 

Kontributor : Syifa Khoerunnisa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI