Suara.com - Angelina Jolie mengklaim bahwa dirinya dan anak-anaknya mengalami trauma akibat pertengkaran dengan Brad Pitt, yang terjadi di pesawat pribadi pada 2016 lalu.
"Peristiwa hari itu traumatis bagi Jolie dan anak-anak," tulis pengacara Angelina Jolie di dokumen pengadilan yang diterima Page Six, Selasa (4/10/2022).
Akibat trauma tersebut, Angelina Jolie dan anak-anaknya tidak dapat kembali ke Chateau Miraval, sebuah villa dan kebun anggur di Pancis.
"Sampai hari ini, mereka semua tidak dapat kembali ke Chateau Miraval akibat kaitannya dengan peristiwa traumatis ini, termasuk anak-anak, yang sekarang menjadi orang dewasa sah," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Angelina Jolie Tuntut Balik Brad Pitt dengan Dugaan Kasus KDRT
Diketahui, Angelina Jolie dan Brad Pitt bertengkar hebat saat mengunjungi Chateau Miraval tersebut. Bahkan, Jolie mengklaim bahwa Brad Pitt melakukan kekerasan kepadanya dan salah satu anaknya.
Brad Pitt diduga mencekik salah satu anak dan memukul wajah. Tak hanya itu, aktor 58 tahun itu juga mencengkeram kepala Angelina Jolie dan mengguncangnya.
"Pada satu waktu, dia menuangkan bir ke Jolie. Di tempat lain, dia menuangkan bir dan anggur merah ke anak-anak," kata sang pengacara membeberkan.
Angelina Jolie berusaha menghentikan Brad Pitt, tetapi justru dilempar ke kursi pesawat. Sementara anak-anak mereka masuk ke ruangan di dalam pesawat dan berusaha melindungi satu sama lain.