Bukan Candaan! Bintang Emon Gamblang Sentil 'Aparat Berbintang' soal Tragedi Kanjuruhan: Good Luck Deh Buat Kita

Rabu, 05 Oktober 2022 | 15:13 WIB
Bukan Candaan! Bintang Emon Gamblang Sentil 'Aparat Berbintang' soal Tragedi Kanjuruhan: Good Luck Deh Buat Kita
Bintang Emon [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komika Bintang Emon kembali bersuara soal peristiwa yang terjadi di negeri ini. Kali ini Tragedi Kanjuruhan membuat komika yang baru saja menikah ini gatal untuk berkomentar. 

Dalam video terbarunya, Bintang Emon bahkan tak menyelipkan candaan seperti yang biasa ia selipkan sebagai exit plan. Secara blak-blakan, Bintang menyebut aparat berbintang dalam komentarnya tersebut.

Di awal Bintang Emon membuka sentilan dengan harapan semoga hal ini mampu menjadi revolusi kekerasan aparat dalam menangani massa.

Gencarnya ungkapan 'tapi kita sudah sesuai SOP' membuat Bintang Emon menuturkan alasannya bahwa SOP tersebut harus dievaluasi.

Baca Juga: Siapa Ahmad Riyadh? Sosok yang Lapor ke FIFA Tragedi Kanjuruhan Ulah Oknum

"Mudah-mudahan ini jadi titik revolusi kekerasan aparat dalam menangani masa. 'Tapi kita sudah sesuai SOP', berarti SOPnya yang harus di evaluasi bener ga penerapan kemarin. Dalam kerumunan massa tertentu, perlu ga tendangan kungfu? perlu ga tembak-tembak gas air mata?,” tutur Bintang Emon, dikutip Selasa (04/10/2022).

Bintang Emon mencoba memberikan contoh saat aparat ribut dengan suporter yang kesal dengan aparat, kemudian chaos. Menurutnya, hal tersebut bukan mutlak salah aparat yang ada di lapangan. Malah bisa saja hal tersebut merupakan kesalahan aparat yang memiliki pangkat lebih tinggi. Karena aparat di lapangan, kemungkinan besar hanya sebatas pelaksana saja.

"Karena dalam stadion nih, wah aparat ribut sama suporter, suporter kesel ke aparat, chaos disana. Siapa tau yang salah aparat di atasnya dalam pengambilan keputusan, aparat di lapangan mah mungkin banyaknya pelaksana aja. Siapa tau justru kalau mereka anteng, nggak melakukan kekerasan dalam pelaksanaan tugas di kerusuhan,"

Ditambah lagi Bintang Emon menilai hal ini terjadi karena sistem yang ada. Dirinya menuturkan hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya korban bukan hanya sebatas warga sipil. Melainkan polisi-polisi yang menjadi harapan bersama untuk perubahan institusi juga terseret menjadi korban.

Baca Juga: Pernyataan Presiden Jokowi Setelah Jenguk Korban Tragedi Kanjuruhan, Ingin Tahu Akar Masalah Hingga Berikan Santunan

Tangkapan layar akun Instagram Bintang Emon
Tangkapan layar akun Instagram Bintang Emon

"Justru mereka diomelin karena mereka ga sesuai SOP, berartikan ini soal sistem, yang jadi korban udah bukan sipil doang. Polisi yang baik dan bener juga kan menurut gua jadi korban. Harapan kita di perubahan institusi ini jadi korban citra jeleknya juga mereka. Polisi yang meninggal kemarin di sana tuh lagi nolongin suporter di kerumunan, meninggal kehabisan oksigen, jadi korban juga," tambah bintang Emon.

Bintang Emon secara gamblang menyebutkan bahwa kasus ini merupakan tanggung jawab para aparat berbintang.

“Jadi menurut gue ini emang jadi tanggung jawabnya aparat berbintang ya," sambungnya.

Namun, ia sepertinya juga ragu dengan adanya tanggung jawab tersebut. Karena kasus berbintang kemarin saja, yang bahkan presiden sudah memberikan instruksi langsung beberapa kali saja, hingga saat ini tidak kunjung beres.

“Ditambah ada kasus ginian, kalo masih belum ada perubahan ya good luck aja buat kita,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI