Suara.com - Di balik kesuksesannya saat ini, Deddy Corbuzier ternyata menyimpan cerita pilu dalam hidupnya ketika sang ayah meninggal dunia. Saat itu, mantan pesulap ini bukan cuma kehilangan orangtua tapi juga mengalami keterpurukan ekonomi.
Saat sang ayah meninggal, Deddy Corbuzier sedang membuka bisnis restoran yang berujung bangkrut.
"Bangkrut semua, bangkrut semua. Ada satu bisnis, mati segan, hidup tak mau," kata Deddy, ujar Deddy Corbuzier, dikutip Jumat (30/09/2022).
Setelah bisnisnya hancur ditambah dengan sang ayah meninggal dunia, Deddy Corbuzier hanya memiliki uang ditabungannya tinggal Rp 2,5 Juta.
"Pada saat ayah gue meninggal uang di rekening gue cuman punya 2,5 juta (uang pribadi). Punyanya PT dan hancur semua, nggak bisa apa-apa. Jadi saat bapak meninggal, gue nemenin di rumah sakit, mandiin, disemayamkan 4 hari, kan Katolik," sambungnya.
Ada momen unik menurut Deddy Corbuzier, karena pada saat terakhir ayahnya dia sempat menemani mendiang sang ayah di rumah duka, rupanya ruang tersebut amat sangat dingin. Di momen tersebut, Deddy Corbuzier menjadi satu-satunya anak yang tidur di tempat itu, lantaran semua kakak-kakaknya pulang kerumah.
Saat itu, hal yang Deddy pikirkan adalah, dia harus menemani sang ayah tidur. Dia bahkan rela tidur di samping peti mati, menggunakan kasur lipat TNI, dibawakan selimut dan bantal oleh mantan istri, Kalina Ocktaranny. Deddy Corbuzier malah memberikannya pada jenazah sang ayah. Dia berpikir, jenazah sang ayah bisa kedinginan.
"Pada saat itu, gue harus nemenin bapak gue tidur. Ini lucu nih, ini peti mati, gue harus tidur di sebelahnya pakai kasur lipat TNI. Gada bantal, dibawain selimut dan bantal sama mantan bini gue, dinginnya luar biasa. Selimutnya gue selimutin bokap gue," sambungnya.
Setelah melewati momen pemakaman, Deddy Corbuzier rupanya ribut dengan keluarga besarnya sampai-sampai ia merasa marah lantaran sang ayah meninggal tetapi hanya ada dirinya sendiri dan harus menutup semua biaya padahal keuangannya sedang tak baik-baik saja, sampai memiliki utang Rp100 juta pada temannya.
"Sampai dikubur, nangis, terus di situ banyak keluarga besar. Dikumpulkan di rumah gue, gue nggak mau sebut siapa. Gue tunjuk satu-satu, elu, elu, elu, elu jangan injekin kaki di rumah gue lagi. Gue gituin. Ini (ayah) meninggal gue urus sendirian. Bangsat lu semua," pungkasnya.
Setelah itu, Deddy Corbuzier bermaksud menjual handphone dan mobil untuk menyambung hidup, kemudian dia sudah di Mall Mangga Dua dan mau jual handphone, tetapi tiba-tiba berdering ada panggilan dari temannya. Temannya meminta suami dari Sabrina Chairunnisa cek rekening saat itu juga.
Sontak Deddy kaget, karena saat cek ATM dan lihat saldo, ada transferan sejumlah Rp 700 Juta. Rupanya salah satu bisnis Deddy ada yang gol dan dia merasa, ketulusan merawat sang ayah, bak dibayar kontan saat itu juga.