Suara.com - Belum lama ini, Meghan Markle melakukan wawancara media besar pertamanya di tahun 2022 bersama majalah The Cut. Dirilis sebulan lalu, hasil wawancara itu sontak menjadi perbincangan di seluruh dunia.
Salah satu pernyataan paling iconic dalam wawancara tersebut adalah, ucapan mengenai Meghan Markle tentang pengalamannya disamakan seperti pejuang kemanusiaan Nelson Mandela.

Meghan bercerita mengenai pengalamannya berbincang bersama salah satu aktor asal Afrika Selatan saat menghadiri premier film Lion King pada 2019 lalu.
Meghan teringat dengan salah satu ucapannya, "Ketika kamu menikah dengan keluarga ini (Kerajaan Inggris), kami bersuka cita di jalan sama seperti ketika Mandela bebas dari penjara," kenang Meghan.
Ternyata ucapan itu menuai komentar dari cucu Nelson Mendela, Zwelivelile Mandla Mendela.
Kepada The Daily Mail, Zwelivelile menyiratkan bahwa 'perjuangan' kakeknya dan Meghan Markle sangat berbeda.
"Merdeka setelah 60 tahun masa apartheid itu tidak sama dengan menikahi pangeran," kata Zwelivelile kepada The Daily Mail, ditulis Suara.com Minggu (25/9/2022).
Zwelivelile mengaku ia merasa terkejut dengan ucapan Meghan Markle tersebut. Terlebih ia secara terbuka menuturkan komparasi yang ia anggap tidak setara.
![Nelson Mandela dan Winnie [South African History Online]](https://media.suara.com/pictures/original/2018/01/11/58507-nelson-mandela-dan-winnie.jpg)
"Perayaan Madiba (Nelson Mandela), didasari karena lepas dari 350 tahun kolonialisasi ditambah 60 tahun rezim brutal apartheid di Afrika Selatan. Jadi ini tidak bisa disamakan," katanya.
Banyak penggemar Kerajaan Inggris membahas 'isu' tersebut dengan banyak di antara mereka menekankan bahwa orang yang membuat perbandingan antara Meghan Markle dan Mandela adalah aktor Afrika Selatan, bukan Meghan sendiri.