Suara.com - Rencana pemerintah ingin mengonversi gas LPG 3 kg ke kompor listrik atau kompor induksi mendapat kritik dari Mulan Jameela, penyanyi yang kini menjabat anggota komisi VII DPR RI.
Dalam rapat DPR RI Komisi VII beberapa waktu lalu, Mulan Jameela mengatakan program penggunakan kompor induksi di Indonesia harus dikaji ulang. Berdasarkan pengalamannya, kompor listrik dinilai tidak cocok dipakai untuk memasak menu lokal Indonesia.
"Ini saya jujur ya, kapasitas saya sebagai anggota dewan dan sebagai emak-emak. Kami di rumah aja punya kompor listrik tetap tak bisa lepas dari yang gas, karena masakan Indonesia ya beda bukan masakan orang bule yang pancinya ya seukuran gitu aja," kata Mulan Mulan Jameela.
Menurut Mulan Jameela, konversi LPG 3 kg ke kompor listrik sama saja menyelesaikan masalah dengan masalah baru. Terlebih pemakaian kompor listrik juga bakal membuat tagihan listrik masyarakat membengkak.
"Masyarakat yang kekurangan daya listriknya kan 450 VA, ini kebutuhannya 1.200-1.800 watt, gede sekali," ujar Mulan Jameela.
Kritik Mulan Jameela ini mendapat apresiasi dari warganet. Dia dianggap benar-benar mewakili suara emak-emak di Tanah Air.
Nama Mulan Jameela bahkan sampai Trending Topic di Twitter pada hari ini, Jumat (23/9/2022).
Akun Twitter @lyndaibrahim terang-terang menyebut pendapat Mulan Jameela 100 persen benar. Akun tersebut juga menjelaskan alasan kenapa penggunaan kompor listrik tak cocok di Indonesia.
"Kompor induksi butuh alat masak khusus dan alasnya datar (bukan wajan cekung khas Asia), lebih lama panas dan biaya listriknya nggak becanda," cuit akun tersebut.
Baca Juga: Pro Kontra Konversi Kompor Listrik: Gak Cocok Buat Masakan Indonesia?
"Yang sok mencela di reply ini malah ketauan nggak pernah punya kompor induksi," sambungnya.