Infografis
Suara.com - Prisia Nasution berbagi cerita tentang keterlibatannya di film Anoksia. Ia awalnya sempat ragu karena cerita film sedikit berbeda dari biasanya.
"Sebenarnya di awal agak ragu dan deg-degan untuk mainin ini, karena beda sama film-film sebelumnya," ungkap Prisia Nasution di CGV FX Sudirman, Jakarta, Kamis (22/9/2022).
Diakui Prisia Nasution, dirinya sudah membayangkan hal-hal tidak menyenangkan karena harus terkurung di satu set yang sama setiap hari.
"Mungkin di film sebelumnya, kalau aktingnya keseleo sedikit, masih bisa lihat landscape, masih bisa lihat pemain lain yang cakep-cakep. Nah, ini nggak ada. Jadi benar-benar berdua saja dan kalau aktingnya keseleo sedikit, sudah, selesai," kata Prisia Nasution.
![Dwi Sasono saat ditemui di XX1 Epicentrum, Jakarta, Senin (19/9). [ Suara.com/Oke Atmaja]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/19/67628-dwi-sasono-di-xx1.jpg)
Ditambah lagi, set yang dipakai Prisia Nasution dan Dwi Sasono adalah sebuah mobil yang sudah hancur akibat kecelakaan.
"Ya mau lihat apa lagi di mobil? Jok? Nggak juga kan? Nggak ada yang bisa dilihat di mobil, nggak ada indah-indahnya," kata Prisia Nasution.
"Apalagi mobilnya sudah terguling-guling, tertimbun di tanah dan isinya cuma barang-barang yang bertebaran di mobil, sudah. Nggak ada indah-indahnya ini mobil," ujarnya lagi.
Prisia Nasution juga tidak menemukan hal spesial dari jenis mobil yang dijadikan set syuting film.
"Mending kalau mobilnya karavan atau apa gitu, nggak, ini pakai sedan saudara-saudara," ucap Prisia Nasution.
Baca Juga: World Cinema Week Siap Digelar, Sajikan 71 Film dari 39 Negara
Beruntung bagi Prisia Nasution, ia mendapat lawan main sekelas Dwi Sasono. Di mana suami Widi Mulia bisa jadi rekan yang baik untuk mengeksplorasi cerita dalam keterbatasan itu.
