Suara.com - Uci Flowdea menanggapi pernyataan Medina Zein tentang ancaman bom yang ia sebut sebagai candaan semata. Uci tak terima dengan alasan tersebut.
"Kan saat itu benar-benar lagi konflik," ujar Uci Flowdea, mengutip dari video Cumicumi, Selasa (13/9/2022).
Uci Flowdea kemudian memaparkan asal-usul ancaman bom dari Medina Zein. Bukan bahan lelucon, melainkan sebagai puncak dari rentetan teror sang eks bos kosmetik usai mereka berseteru.
"Selain bom itu, di WhatsApp saya banyak sekali ancaman. Mulai dia kirimin dia laporan polisi ke mana, terus somasi-somasi juga dikirim ke aku. Nah yang klimaks-nya soal bom itu. Sudah enggak sewajarnya buat aku," kata Uci Flowdea.
Baca Juga: Wajah Medina Zein Tetap Kinclong Jelang Sidang, Akui Perawatan Selama di Penjara
Andai benar bercanda, Uci Flowdea menilai Medina Zein harusnya bisa memilih kata-kata lain yang lebih pantas diucapkan daripada melontarkan ancaman bom.
"Bilang saja kirim kue tar kek, bunga kek atau gift apa gitu. Kenapa harus bom?," kata Uci Flowdea heran.
Uci Flowdea juga merasa bahwa Medina Zein harusnya paham betul soal candaan ancaman bom yang berpotensi membuat dirinya terjerat hukum.
"Sekarang buat kita saja deh, kita di luar ngomong bom saja, itu sudah ditangkap loh. Itu ada undang-undangnya, enggak boleh," imbuh perempuan pengusaha ini.
"Kalau buat Medina itu dianggap surprise buat aku, itu enggak masuk akal. Kenapa enggak pilih kata-kata lain?," katanya menegaskan.
Baca Juga: Medina Zein Pamer Tas Manik Bikin di Penjara, Mewah Berlogo MZ
Sebagaimana diketahui, Medina Zein sempat buka suara di persidangan soal kalimat-kalimat bernada ancaman yang ia kirim ke Uci Flowdea selama mereka berseteru akibat transaksi tas mewah yang diduga palsu.
Dalam pernyataannya, Medina Zein mengaku hanya bercanda dan tidak benar-benar ingin mengancam Uci Flowdea.
Uci Flowdea sendiri sebelumnya melaporkan Medina Zein atas dugaan pengancaman pada Oktober 2021. Hingga istri Lukman Azhari akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pada Maret 2022.
Atas perbuatan tersebut, Medina Zein dikenakan Pasal 27 ayat (4) UU ITE dan Pasal 335 KUHP.