Suara.com - Media sosial sedang dihebohkan dengan dugaan kasus kekerasan yang dilakukan sutradara ke seorang kru perempuan. Pelaku kekerasan tersebut disebut-sebut memiliki julukan sebagai 'Sutradara Terganteng'.
Seiring ramainya kabar kekerasan kepada perempuan di lokasi syuting itu, cuitan lawas sutradara Joko Anwar dengan Andi Bachtiar Yusuf ramai beredar.
Di Twitter, warganet banyak yang menebak-nebak siapa sutradara terganteng yang dimaksud, hingga ditemukan riwayat obrolan lawas antar sutradara tersebut.
"Banyak filmmaker bagus di negeri ini, saya tegaskan saya bukan satu diantaranya, saya adalah sutradara terganteng," cuit @andibachtiar pada Februari 2010.
Baca Juga: Ernest Prakasa Ancam Bongkar Identitas Sutradara yang Diduga Aniaya Kru Perempuan
Cuitan itu kemudian di retweet dan dibalas oleh Joko Anwar.
"Dan Ter-Pede," imbuh Joko Anwar.
Postingan lawas itu diunggah ulang akun @ewcipz. Warga twitter lainnya pun mengunggah spekulasi-spekulasi serupa.
"Fix Andi Bachtiar, memalukan," balas @sigdenifikan sambil menautkan unggahan facebook Andi Bachtiar Yusuf yang mengklaim dirinya sebagai sutradara terganteng.
"Sutradara terganteng di NKRI dengan ini menyatakan dukungannya kepada Usmar Ismail untuk bisa mendapatkan gelar pahlawan nasional," bunyi unggahan sutradara film Love For Sale itu April 2021.
Baca Juga: 4 Fakta Chronicle of Crime, Drama Thriller Terbaru yang Dibintangi Jang Keun Suk
Hingga berita ini diunggah, Andi Bachtiar belum angkat bicara mengenai tudingan tersebut.
Sebelumnya, kabar 'Sutradara Terganteng' diduga lakukan kekerasan diungkap Juandini Liesmita di Instagramnya. Talent Coordinator dan Casting Director itu mengungkapkan Ia baru berani mengungkapkan hal ini setelah proses syuting selesai.
"Asli ya udah seminggu ini rasanya sesek dada nahan emosi nggak bisa keluar karena mandang PH nya & biar nggak ganggu produksi shooting. Sekarang shooting sudah selesai, boleh ya aku luapin di sini dan semoga kalian bisa lebih berhati-hati aja kalau kerja sama dengan orang ini," tulis Juandini pada postingan Instagram storiesnya, dikutip Kamis (1/9/2022).
Oknum yang melakukan kekerasan itu menyebut dirinya sebagai 'Sutradara Terganteng'. Juandini menyebut, kru perempuan telah ditampar dan didorong oleh sutradara itu.
Tak hanya sekadar mendorong dan menampar, ia juga dikata-katai dengan kasar.
"Dia menyebut dirinya “Sutradara Terganteng”, tapi mohon maaf ya naudzubillahiminzalik yang gue liat nggak ada ganteng-gantengnya dari mulut, perbuatan, dll," tulisnya.
"Apa pantes laki-laki menampar dan mendorong perempuan? bukan hanya nampar dan dorong, tapi juga teriak-teriak di HT dan Mic dengan kata-kata kasar yang didengar sama ratusan kru dan ekstras hari itu," ujarnya emosi dengan menebalkan semua huruf.
Tidak hanya Juandini, Ernest Prakasa juga bersuara terkait kasus ini melalui twitternya. Dia tak segan membongkar identitas sang sutradara jika korban mengizinkan.