Suara.com - Aktifis Irma Hutabarat saat ini namanya disorot atas komentarnya terhadap kasus penembakan Brigadir J. Dia menyoroti beredarnya potret Brigadir J melakukan pekerjaan rumah keluarga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Menurutnya, yang seharusnya melakukan pekerjaan rumah atau menjadi ajudan Putri Candrawathi adalah seorang Polisi Wanita alias Polwan.
Irma lantas meyakini apabila Brigadir J sangat dipercaya Ferdy Sambo sehingga kecil kemungkinan melakukan pelecehan seksual terhadap Putri sang istri.
Siapa Irma Hutabarat? Berikut profil dan biodata Irma Hutabarat.
Baca Juga: Ferdy Sambo Gandeng Tangan Putri Candrawati saat Rekonstruksi, Kuasa Hukum: itu Spontanitas
1. Biodata Irma Hutabarat
Irma Natalia Hutabarat atau yang lebih dikenal sebagai Irma Hutabarat lahir di Jakarta pada 25 Desember 1962. Nama belakang Irma menjelaskan dirinya sebagai keturunan Batak Toba. Bercerai pada 2021, Irma telah dikaruniai 4 anak.
Gelar Sarjana Sosial atau S. S. tersandang pula di belakang nama Irma Hutabarat yang menyelesaikan kuliah jurusan Sastra Rusia Universitas Indonesia. Semasa sekolah, Irma berpindah-pindah kota mengikuti tugas kerja sang ayah. Meski lahir di Jakarta, Irma lama tinggal di Palembang sejak usia 5 tahun. Kemudian saat SMA, Irma pindah kota 2 kali, yakni ke Surabaya dan Jakarta.
2. Perjalanan Karier Irma Hutabarat
Irma Hutabarat dikenal sebagai seorang aktivis. Salah satu peran penting Irma adalah mendirikan Indonesia Corruption Watch. Irma juga menjabat sebagai Ketua Komunitas Civil Society Indonesia.
Baca Juga: Jagat Dunia Maya Heboh Lapak Judi Dekat Akpol, Begini Jawaban Polda Jateng
Sebelum berada di posisinya sekarang, Irma Hutabarat memulai kariernya sebagai jurnalis dan pembawa acara televisi di tahun 2000 silam. Salah satu acara yang dibawakan Irma adalah "Today's Dialogue" Metro TV. Irma juga diketahui sebagai pendiri dan Ketua LSM Institute of Civic Education (ICE) on Indonesia.
Sebagai aktivis, Irma Hutabarat dikenal berjiwa sosial dan masih aktif mengadvokasi masyarakat hingga sekarang. Sebut saja perannya dalam menangani pengurusan Asuransi Kesehatan untuk Warga Miskin (Askeskin) serta gerakan penanaman vetiver agar Sungai Citarum lebih bersih.
3. Jabatan Irma Hutabarat
Selain itu, Irma Hutabarat juga pernah atau bahkan masih bekerja sebagai Direktur GMP AdComm, Direktur Pemasaran AAA Securities, Konsultan Komunikasi TNI AD, Juru Bicara Mega Center, Penasihat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Konsultan Komunikasi PT Garuda Indonesia, Konsultan Asia Development Bank (ADB), Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), dan Wakil Ketua Jakarta Media Center.
Itu dia sekilas profil dan biodata Irma Hutabarat yang getol menginginkan transparansi kasus penembakan Brigadir J. Bagaimana pendapatmu?
Kontributor : Neressa Prahastiwi