Suara.com - Arumi Bachsin mengaku sangat terpukul atas meninggalnya sang ayah mertua, Hermanto Dardak. Sebagai menantu, Arumi mengatakan almarhum tidak pernah membeda-bedakan kasih sayangnya untuk keluarga.
"Almarhum itu sebetulnya yang bikin saya kaget ya itu nggak beda-bedain ya kesan yang saya tangkap, buat anaknya aja sayang apalagi buat mantu dan cucu-cucunya," ujar Arumi Bachsin di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022).
Arumi Bachsin juga menilai mertuanya sebagai sosok yang mudah berbaur. Ia juga amat royal pada cucu-cucunya.
"Dia yang inisiatif 'ayo anak-anak mau belanja nggak, mau ini 'nggak' luwes banget ke anak-anak ke cucu-cucunya," bebernya.
Baca Juga: Di Pemakaman Sang Ayah, Emil Dardak Sampaikan Terima Kasih ke Menteri PUPR
Arumi Bachsin menilai Hermanto Dardak adalah sosok yang penuh kasih dibalik keseriusannya dalam bekerja. Ada sisi-sisi lemah lembut yang hanya ia tunjukkan saat sedang bersama cucu.
"Kadang ada sisi yang kami sebagai anaknya tuh nggak lihat tapi sisi itu muncul ke cucu-cucunya, kenangan saya khususnya seperti itu," terangnya.
Sebagai informasi, jenazah Hermanto Dardak telah dimakamkan Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan lewat upacara militer.
Pemakaman Hermanto Dardak dipimpin langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Sebelumnya diberitakan, Hermanto Dardak mengalami Kecelakaan pada Sabtu (20/8) sekitar pukul 3.20 WIB. Mobil Innova bernopol B-2739-UFZ yang ditumpanginya kecelakaan saat melaju dari arah GT Kalikungkang menuju Jakarta.
Baca Juga: Sikap Tak Biasa Mertua Arumi Bachsin Sebelum Wafat, Emil Dardak: Cetak Foto Close Up
Diduga karena sopir mengantuk, mobil menabrak bagian belakang truk hingga ringsek berat. Kecelakaan tersebut mengakibatkan Hermanto Dardak meninggal dunia. Sementara sopir yang membawanya, Angga Saputra (30), mengalami luka-luka.