Suara.com - Ferry Irawan menjalani endoskopi PECD usai penyakit saraf kejepitnya kambuh baru-baru ini. PECD sendiri merupakan salah satu teknik pengobatan dari Jerman.
Pengobatan itu dilakukan berkat kerja keras Venna Melinda mencari tahu pengobatan terbaik untuk sakit suaminya. Menghindari operasi, Ferry Irawan pun menurut saat diajak menjalani PECD tersebut.
"Kebetulan dia (Venna Melinda) memang rajin kan browsing. Terus ini memang teknologi baru, aku kan takut banget dioperasi. Kalau yang normal operasi bisa 10-15 cm ini hanya 4mm, dimasukin kabel sama alat-alatnya itu," kata Ferry Irawan dalam tayangan Rumpi, Senin (15/8/2022).
Venna Melinda bersyukur pengobatan Ferry Irawan itu dapat potongan endorse, sehingga biaya yang dikeluarkan tak terlalu besar. Meski tak menjelaskan rinci harganya, Venna bersyukur banyak rezeki usai menikah.
Baca Juga: Sosok FS Backingan Nikita Mirzani Terungkap, Hidup Roy Kiyoshi Divonis Sisa 2 Tahun
"Alhamdulillah (endorse), kemarin sekalian berobat. Aku browsing dan kebetulan rezeki sekalian juga, Allah Maha baik, umrah juga ada saja rezekinya," imbuh Venna Melinda.
Disinggung soal kambuhnya penyakit Ferry Irawan itu, Venna Melinda menjelaskan sang suami masih gemar gendong-gendong dan angkat berat. Padahal, hal tersebut tidak disarankan untuk yang memiliki saraf kejepit.
"Jadi (kambuh) karena kemarin dia gendong Vania, sampai tiba-tiba kebas, kaku kayak batu gitu tangan sampai leher. Aku panik dong, makannya langsung browsing," tutur Venna Melinda.
"Jadi enggak boleh angkat berat lagi sebenernya," katanya menaymbung.
Meski begitu, Ferry Irawan tampak tak menggubris imbauan dokter. Ia malah menggombali istrinya karena melarangnya angkat berat atau menggendong.
Baca Juga: Penyakit Saraf Kejepit Kambuh, Ferry Irawan Sampai Tak Bisa Jalan
"Gendong istri mah masih boleh," ucap Ferry Irawan.