Komentari Kasus Ferdy Sambo, Ustaz Derry Sulaiman Singgung Kasus KM 50: Nyawa Dibalas Nyawa!

Kamis, 11 Agustus 2022 | 16:40 WIB
Komentari Kasus Ferdy Sambo, Ustaz Derry Sulaiman Singgung Kasus KM 50: Nyawa Dibalas Nyawa!
Derry Sulaiman (Youtube/religione)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ustaz Derry Sulaiman juga mengikuti kasus penembakan Brigadir J dengan tersangka Ferdy Sambo. Mantan gitaris band metal itu menemukan adanya kemiripan dengan penembakan laskar FPI di kasus KM 50.

"Cerita tembak-tembakan itu sudah pernah dibuat beberapa waktu lalu di pembantaian sadis km 50," kata Derry Sulaiman di Instagram, Kamis (11/8/2022).

Derry Sulaiman melanjutkan, "Sangat bodoh bila cerita yang sama diulang lagi Allah matikan akal penjahat."

Sebagai informasi, KM 50 merupakan kasus yang ditangani Ferdy Sambo pada Desember 2020. Ia yang menjabat sebagai Kadiv Propam saat itu, mengerahkan 30 anggota untuk mengungkap fakta.

Baca Juga: Awal Mula Kamaruddin Simanjuntak Jadi Pengacara Brigadir J: Dari Unggahan Facebook

Briptu Fikri Ramadhan dan Ipda Yusmin menjadi terdakwa dalam kasus penembakan laskar FPI. Namun majelis hakim memberikan vonis bebas pada dua terdakwa itu.

Tangkapan layar ustaz Derry Sulaiman tak terima ustaz Khalid Basalamah dijadikan wayang. (Youtube)
Tangkapan layar ustaz Derry Sulaiman tak terima ustaz Khalid Basalamah dijadikan wayang. (Youtube)

Alasannya, penembakan itu untuk membela diri. Hal tersebut disampaikan dalam pledoi atau nota pembelaan kuasa hukum.

Hakim Ketua Muhammad Arif Nuryanta mengatakan, alasan pembenaran itu tertuang dalam pasal 49 ayat (1) KUHP tentang pembelaan saat terdesak.

Meski penembakan dijadikan pembenaran membela diri, tetap saja bagi Derry Sulaiman, nyawa seseorang hilang. Sama halnya dengan kasus Brigadir J yang tewas ditembak.

Maka dengan hilangnya nyawa tersebut harus diganti dengan yang setimpal.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Ikut Bereaksi Atas Kasus Brigadir J yang Belum Dibuka ke Publik, Ini Kata Dia

"Menurut kalian hukuman apa yang pantas untuk seorang pembunuh? Dalam hukum Islam NYAWA dibalas NYAWA!"

Warganet yang melihat postingan Derry Sulaiman ikut terpancing menyoroti kasus KM 50.

"Sekarang sudah terang benderang kan? Sesama mereka saja tega saling menghabisi, apalagi yang enam kemarin," kata @11rio.

"Cara Allah membuktikan kekejaman mereka," sahut @kirana_sitara.

"Jangan-jangan pelaku KM 50 adalah...," timpal @alvingandhi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI