Suara.com - Sule mulai tidak nyaman dengan isu perselingkuhan yang membuatnya cerai dari Nathalie Holscher. Lewat kuasa hukumnya Bahyuni Zaili, Sule meminta rumor itu tidak dibahas lagi.
"Jangan memancing-mancing suasana yang kurang nyaman," ujar Bahyuni di Pengadilan Agama Cikarang, Rabu (10/8/2022).
Bahyuni Zaili menerangkan, Sule dan Nathalie Holscher memang sempat cekcok sebelum mengambil keputusan cerai. Namun isu perselingkuhan sang komedian tidak pernah dibahas.
"Memang benar ada percekcokan, tetapi mengenai penyebabnya apa, itu tidak pernah dijelaskan saksi," papar Bahyuni.
Baca Juga: Ashanty Kepo soal Riesca Rose Diduga Selingkuh dengan Sule, Nathalie Holscher: Nggak Cuma Dia Bunda
"Tidak ada juga keterangan saksi yang menyatakan bahwa Kang Sule berselingkuh," lanjutnya.
Oleh karena itu, Sule lewat Bahyuni Zaili kembali meminta publik untuk menyudahi rumor perselingkuhan kliennya.
"Itu menyangkut reputasi seseorang, jadi jangan terlalu jauh menduga-duga," tegas Bahyuni.
Sebagaimana diketahui, publik dihebohkan dengan kemunculan sosok Riesca Rose yang diduga selingkuhan Sule. Isu hubungan gelap mereka beredar setelah Nathalie Holscher membagikan rekaman suara yang diduga percakapan Sule bersama Riesca Rose.
Nathalie Holscher sendiri mendaftarkan gugatan cerai melalui sistem e-court Pengadilan Agama Cikarang pada 3 Juli 2022. Oleh pengadilan, gugatan Nathalie diverifikasi pada 5 Juli 2022 dengan nomor register 2145/Pdt.G/2022/PA.Cikarang.
Baca Juga: Anak-anak Sule dan Mahalini Kompak di Atas Panggung, Netizen Singgung Jeffry Reksa: Kok Gak Diajak?
Selain cerai, Nathalie Holscher juga menggugat nafkah anak dari Sule. Ia meminta uang bulanan sebesar Rp25 juta per bulan.
Per hari ini, Pengadilan Agama Cikarang sudah mengabulkan perceraian Sule dan Nathalie Holscher. Masing-masing pihak diberi kesempatan mengajukan banding bila keberatan dengan hasil putusan dalam kurun waktu 14 hari.
Bila Sule dan Nathalie Holscher tidak mengajukan banding sampai batas waktu tersebut, Pengadilan Agama Cikarang akan menerbitkan akta cerai mereka.