Nikita Mirzani Jadikan Anak sebagai Tameng Agar Tidak Ditahan

Jum'at, 22 Juli 2022 | 17:32 WIB
Nikita Mirzani Jadikan Anak sebagai Tameng Agar Tidak Ditahan
Nikita Mirzani [Ismail/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nikita Mirzani menjadikan anaknya Arkana Mawardi sebagai tameng agar tidak ditahan penyidik Polresta Serang Kota. Cerita datang dari relawan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Serang Ani Pancani yang datang mengecek kondisi Arkana.

"Ibu Nikita bilang, 'Kalau saya dipenjara, anak saya ikut'," ujar Ani di Polresta Serang Kota, Jumat (22/7/2022).

Tekad keras Nikita Mirzani ternyata berbanding lurus dengan sikap Arkana Mawardi. Sang anak juga tidak mau pisah dari ibunya.

"Anaknya juga enggak mau pisah, maunya sama mamanya," kata Ani Pancani.

Sebagai perwakilan lembaga perlindungan anak, Ani Pancani menyayangkan sikap keras Nikita Mirzani yang tetap mengajak Arkana Mawardi ke Polresta Serang Kota.

Potret Terbaru Anak Sulung Nikita Mirzani. (Instagram/nikitamirzanimawardhi_172)
Potret Terbaru Anak Sulung Nikita Mirzani. (Instagram/nikitamirzanimawardhi_172)

"Anak itu jangan sampai dibawa ketika di kantor polisi," tutur Ani.

Namun di sisi lain, Ani Pancani juga tidak bisa memaksa Nikita Mirzani mengikuti masukannya. Ia memilih menunggu hasil proses hukum terhadap Nikita apakah akan ditahan atau tidak.

"Kita lihat saja nanti," ucap Ani.

Ani Pancani hanya bisa memastikan bahwa ia bersama lembaga akan berusaha membujuk Nikita Mirzani lagi untuk tidak membawa Arkana Mawardi ke dalam sel andai benar ditahan.

Baca Juga: Nindy Ayunda dan Dito Mahendra Dicari Polisi, Pengacara: Nggak Ada yang Ngumpet

Detik-detik Nikita Mirzani dijemput paksa. (IG @ramdanalamsyah.id & Suara.com)
Detik-detik Nikita Mirzani dijemput paksa. (IG @ramdanalamsyah.id & Suara.com)

"Mudah-mudahan dengan melihat kondisi anaknya ini ya kami akan berusaha bujuk lagi," ucap Ani Pancani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI