Infografis
Suara.com - Selebgram Denise Chariesta menyemprot pengacara Razman Arif Nasution lewat Insgtagram begitu kliennya, Medina Zein dinyatakan sehat sebelum dijebloskan ke Rutan Polda Metro Jaya.
"Medina sehat, kenapa dibilang sakit?" kata Denise Chariesta di Instagram dikutip Jumat (8/7/2022).
![Unggahan soal Medina Zein [Instagram/@uciflowdea]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/07/08/90032-unggahan-soal-medina-zein-instagramatuciflowdea.jpg)
Selama ini, Denise memang selalu skeptis atas kabar Medina Zein idap bipolar hingga dirawat di rumah sakit jiwa. Bahkan untuk membuktikannya, dia sempat datang ke rumah sakit tempat Medina dirawat meski akhirnya tak diizinkan untuk bertemu.
Dia pun penasaran Razman bakal memakai dalih apalagi ketika sekarang Medina Zein sudah ditahan. Karena itu, dia menantang pengacara tersebut untuk muncul dan menggelar jumpa pers.
"By the way, pengacaranya mana ya? Kok nggak preskon?" kata Denise Chariesta.
![Medina Zein mengenakan rompi tahanan usai keluar dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (7/7/2022). [Rena Pangesti/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/07/19014-medina-zein.jpg)
Sebelum diserahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, penyidik Polda Metro Jaya lebih dulu membawa Medina Zein ke RS Polri Kramat Jati. Di sana, Medina jalani pemeriksaan kesehatan.
Hasil pemeriksaan menyatakan Medina Zein sehat, baik fisik maupun mentalnya. Setidaknya ini telah disampaikan oleh Denny Wicaksono selaku Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (7/7/2022).
"Berdasarkan di RS, ternyata (kondisinya) sehat dan cakap," kata Denny.
Disinggung soal kondisi bipolar Medina Zein, Denny tak tahu secara mendetail. Yang jelas, Medina dalam keadaan sehat.
Baca Juga: Medina Zein Ditahan, Denise Chariesta Girang Kirim Karangan Bunga ke Polda Metro: Tetap Semangat!
"Hasilnya cakap, ketika ditanya bisa dijawab dengan baik dan benar," kata dia.
Berdasarkan hasil tersebut, Kejari Jaksel memutuskan untuk menahan Medina Zein selama 20 hari di Rutan Polda Metro Jaya. Sementara, pihak jaksa akan mengurus berkas perkara Medina untuk disidangkan di pengadilan.
Sebagaimana diberitakan, penyidik Polda Metro Jaya melakukan penjemputan paksa terhadap Medina Zein atas dua laporan berbeda dari Uci Flowdea dan Marissya Icha.
Langkah tersebut diambil usai eks bos kosmetik dua kali mangkir saat diminta hadir sebagai tersangka guna proses pelimpahan ke kejaksaan.
Uci Flowdea melaporkan Medina Zein atas dugaan pengancaman pada Oktober 2021. Ia mengaku diancam gara-gara meminta pengembalian uang atas transaksi jual beli tas palsu.
Atas laporan Uci Flowdea, Medina Zein ditetapkan sebagai tersangka sejak Maret 2022. Ia dikenakan Pasal 27 ayat (4) UU ITE dan Pasal 335 KUHP.
Sedangkan Marissya Icha melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya pada September 2021. Sang selebgram mengadukan Medina atas dugaan pencemaran nama baik.
Atas laporan Marissya Icha, Medina Zein resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Desember 2021. Ia dikenakan Pasal 27 ayat (3) UU ITE serta Pasal 310 dan 311 KUHP.
Sementara dengan Denise Chariesta, Medina Zein diduga melakukan penipuan. Persoalan mereka berawal dari jual beli mobil.
