Suara.com - Bangtan Sonyeondan atau BTS membantah segala desas-desus yang menyebut grup mereka akan bubar. Diketahui isu tersebut muncul sesuai grup asal Korea Selatan itu mengumumkan akan hiatus.
RM BTS pun langsung tegas menolak isu bahwa timnya membubarkan diri. Ia menjelaskan personel BTS ingin fokus dengan karier solo mereka terlebih dahulu.
“Kami akan mencoba untuk menunjukkan penampilan yang baik sebagai tim atau individu," kata RM melalui sebuah unggahan di platform Weverse, dikutip dari Yonhap pada Kamis (16/6/2022).
RM mengeluhkan dirinya sampai mendapatkan panggilan telepon terbanyak sepanjang sembilan tahun berkarier. Panggilan itu ditujukan setelah BTS mengumumkan rencana rehat dari aktivitas sebagai grup.
Baca Juga: Sangkal Bubar, CEO HYBE Labels Beberkan Rencana Masa Depan BTS
Pengumuman tersebut sontak mengejutkan banyak pihak termasuk penggemar dan media, baik di Korea Selatan maupun di luar negeri tersebut.
Tak hanya itu, pengumuman itu juga menimbulkan spekulasi bahwa “hiatus” secara praktis berarti tidak akan ada lagi kegiatan grup, atau grup akan dibubarkan karena mereka akan menjalani wajib militer mulai tahun ini.
“Mereka memasukkan banyak kata kunci sensasional seperti 'pembubaran' atau 'menghentikan aktivitas’. Bukannya saya tidak tahu ini bakal terjadi atau saya tidak mempersiapkannya, hanya saja saya merasa ini pahit,” kata RM.
Sementara itu, anggota termuda BTS, Jungkook juga ikut membantah rumor tersebut dalam video V Live barunya pada Rabu (15/6) malam.
Ia mengatakan dirinya perlu sedikit mengklarifikasi rumor tersebut dan mengatakan bahwa BTS masih terdapat banyak hal yang harus mereka lakukan sebagai sebuah grup.
Baca Juga: Jungkook Bahas Album Proof hingga Keinginan tentang Musiknya di Masa Depan
“Kami mengatakan, kami akan melakukan kegiatan individu tetapi tidak pernah mengatakan kami akan berhenti sebagai BTS. Kami tidak punya niat untuk berhenti dan masih memiliki banyak rencana grup yang tersisa. BTS akan selamanya,” ujarnya.
Sebelumnya pada Rabu (15/6), agensi Hybe mengirim surel panjang kepada karyawannya yang menyangkal rumor pembubaran BTS. Hybe juga merilis pernyataan dengan menolak penggunaan kata “hiatus”.
Dalam video pada YouTube pada Selasa (14/6/2022), grup itu berbicara dalam bahasa Korea namun kata “hiatus” digunakan pada teks bahasa Inggris yang disertakan dalam video.
“BTS tidak hiatus. Anggota akan lebih fokus pada proyek solo saat ini,” kata pernyataan itu.
Menurut laporan Variety, saham Hybe di perdagangan Korea Selatan turun hampir 28 persen menyusul pengumuman BTS yang disampaikan Selasa (14/6/2022).
Saham Hybe turun sekitar 25.000 won pada Rabu pagi dan terus turun sepanjang hari, menghapus kapitalisasi pasar sekitar 1,7 miliar dolar AS.