Suara.com - Komika Ernest Prakasa turut memberikan komentar ihwal kanal YouTube yang dianggap menyajikan konten talkshow vulgar dengan embel-embel edukasi seks.
Menurut Ernest Prakasa, dirinya ogah ambil pusing dengan konten YouTube yang vulgar mengupas pengalaman seksual para host-nya.
"Sebenernya sih mau bikin talkshow YouTube sevulgar apapun gue gak peduli sih," tulis Ernest Prakasa.
Akan tetapi, Ernest Prakasa secara tersirat menilai konten YouTube yang membahas pengalaman aktivitas seksual berbeda dengan konten edukasi seks.
Baca Juga: Respons Ernest Prakasa Saat Tahu Luhut Menangis karena Ngeri-Ngeri Sedap, Langsung Sentil Sutradara
Oleh karena itu, Ernest Prakasa menyindir sejumlah pihak yang mengklaim konten YouTube-nya memberikan edukasi seks.
"Tapi, kalau ngaku-ngaku mereka memberikan 'edukasi seks', itu mah kaga tahu malu," tuturnya ditilik dari Twitter @ernestprakasa pada Selasa (14/6/2022).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
"Seks edukasi tapi yang diceritain pengalaman n***e," tulis netizen. "Mereka mewajarkan FWB berkedok sex education," ujar netizen lain, "Harusnya ada narasumber yang profesional di bidang itu," ucap netizen lainnya.
Di sisi lain, beberapa netizen menyinggung umur salah satu host kanal YouTube bersangkutan yang baru berusia 18 tahun.
Baca Juga: Ernest Prakasa Soroti Tren Remaja Hadang Truk: Ketabrak Mati, Sopir Kena Pasal, Kusut!
Umur salah satu host tersebut dikaitkan dengan label konten YouTube yang disajikan hanya untuk usia 21 tahun ke atas.
"18 tahun pengalaman seksnya luar biasa," tulis seorang netizen. "18 tahun bukannya baru legal ya," ujar netizen lain. "18 tahun dan bikin konten 21 plus, gak jelas," ucap netizen lainnya.