Infografis
Suara.com - Penikmat drama korea zombie populer, "All of Us Are Dead", siap-siap bersukacita karena film itu dipastikan bakal berlanjut ke musim kedua. Kabar ini diumumkan Netflix di Netflix’s Geeked Week, Senin (6/6/2022).
"Apakah Lee Cheong-San (masih) hidup? Untung saja All Of Us Are Dead akan berlanjut ke season 2 jadi kita bisa cari tahu. #Geekedweek," tulis akun resmi Netflix.
Serial horor tentang zombie ini merupakan salah satu dari sepuluh acara non-bahasa Inggris terbaik sepanjang masa. "Al of Us Are Dead" juga menjadi acara produksi Korea kedua yang paling sukses, setelah “Squid Game” tahun lalu.
Drama tentang zombie ini berlatar di sebuah sekolah menengah atas yang tengah mengalami kekacauan. Segala kekacauan hebat yang terjadi disebabkan karena wabah zombie yang merebak.
Baca Juga: aespa Umumkan Showcase Pertama di Amerika Serikat, Catat Tanggalnya!
Berikut sejumlah fakta menarik serial All of Us Are Dead yang masuk musim kedua.
1. Empat Pemeran Bertahan
Di musim kedua keduanya, serial ini akan kembali menghadirkan kelanjutan kisah mendebarkan sekelompok siswa yang selamat dari virus zombie tersebut.
Sebagai informasi, empat pemeran utama All of Us Are Dead season sebelumnya, dipastikan akan kembali tampil di season kedua ini. Keempatnya adalah Park Ji Hu, Yoon Chan Young, Cho Yi Hyun serta Lomon.
2. Sedang Dalam Produksi
Baca Juga: Selain All of Us Are Dead, 7 Drama Korea Ini Dikonfirmasi Akan Lanjut Musim Kedua
Video Geeked Week turut menampilkan empat aktor utama serial ini, Park Ji Hu, Yoon Chan Young, Cho Yi Hyun dan Lomon. Mereka semua berterima kasih kepada penggemar atas dukungannya terhadap serial itu.
Mereka juga turut mengonfirmasi bahwa All of Us Are Dead season 2 sedang dalam produksi.
Kelanjutan serial All of Us Are Dead tak lepas dari pertumbuhan penayangan sci-fi dan horor di Netflix kawasan Asia Pasifik, di mana telah tumbuh masing-masing 30 persen dan 20 persen, pada periode 2020 hingga 2021.
3. Serial Favorit Penonton
Netflix melaporkan setelah pemutaran perdana, "All of Us Are Dead" langsung masuk ke dalam 10 serial TV non-Inggris yang paling banyak ditonton di 91 negara.
Prestasi ini bertahan selama dua pekan berturut-turut. "All of Us Are Dead" bahkan berhasil menarik 361 juta jam menonton dalam 10 hari pertama.
Musim pertama sendiri berakhir dengan cliffhanger, dengan enam orang yang selamat dari wabah. Mereka selama tapi dikarantina oleh pemerintah, dan ketua kelas Nam-ra (Cho) sekarang menjadi setengah zombie.
4. Alur Bergeser
Pada All of Us Are Dead musim kedua, konsepnya kemugkinan tidak lagi berfokus pada proses manusia bertahan hidup dari virus zombie. Alurnya akan lebih bercerita tentang monster atau manusia mutan yang bertarung demi kelangsungan umat manusia.
5. Nam-ra Jadi Pemimpin Hambies
'Hambies' sendiri adalah frasa yang merujuk pada orang yang digigit zombie, tapi tidak sepenuhnya berubah menjadi zombie.
Dengan kepemimpinan, kecerdasan dan pengalaman sebagai seorang ketua kelas, sangat memungkinkan Nam-ra menjadi pemimpin Hambies di musim kedua.
6. Nasib Cheong San Terkuak
Nasib Cheong San masih menjadi teka-teki hingga akhir serial musim pertama. Banyak penggemar yang berharap menjadi Hambie setelah digigit oleh Gwi Nam. Dalam pertempuran terakhir, Cheong San maupun Gwi Nam habis dilalap api.
Meskipun banyak detail yang menunjukan bahwa Cheong San sudah mati, penonton masih percaya dia masih hidup. Jika hal ini benar, Cheong San mungkin akan bertemu lagi dengan Nam-ra dan membuat kelompok dengan hambies lain yang belum diketahui.
7. Gwi Nam “Hidup Lagi”?
Jika Cheong San masih hidup, maka tidak ada alasan bagi Gwi Nam untuk mati. Artinya, akan ada dua kelompok hambies baik dan jahat yang akan berhadapan di musim kedua.
8. Karakter Abadi
Sutradara All of Us Are Dead memiliki rencana detail tentang bagaimana virus berkembang di musim kedua, atau bahkan mungkin ketiga.
Dalam serial ini, karakter manusia ‘abadi’ juga sangat mungkin terbentuk, di mana dalam hal ini diprediksi ada pada Gwi Nam dan Eun Ji.
Kontributor : Alan Aliarcham
