Andrie Bayuadjie Gitaris Kahitna Ngaku Pakai Obat Psikotropika Biar Gampang Tidur

Jum'at, 03 Juni 2022 | 15:37 WIB
Andrie Bayuadjie Gitaris Kahitna Ngaku Pakai Obat Psikotropika Biar Gampang Tidur
Andrie Bayuadjie alias Andrie Kahitna. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gitaris band Kahitna, Andrie Bayuadjie, tersandung kasus narkoba. Musisi berusia 48 tahun itu ditangkap polisi di kos-kosan, kawasan Cilandak, Jakarta Selatan pada Kamis (2/6/2022) kemarin. 

Dalam penangkapan tersebut, petugas turut mengamankan obat penenang yang masuk psikotropika golongan 4. Saat diperiksa, Andrie Bayuadjie mengaku memakai obat tersebut untuk membantunya beristirahat. 

Gitaris Kahitna Andrie Bayuadjie saat dihadirkan di Polres Metro Jakarta Barat terkait kasus penyalahgunaan narkotika obat penenang Valdimex Diazepam, Jumat (3/6/2022). [Suara.com/Faqih Fathurrahman]
Gitaris Kahitna Andrie Bayuadjie saat dihadirkan di Polres Metro Jakarta Barat terkait kasus penyalahgunaan narkotika obat penenang Valdimex Diazepam, Jumat (3/6/2022). [Suara.com/Faqih Fathurrahman]

"Membantu mempermudah tidur selepas aktivitas yang bersangkutan sebagai musisi," kata Humas Polda Metro Jaya, Kombes Zulpan di Polres Jakarta Barat pada Jumat (3/6/2022).

Semula, Andrie Bayuadjie mengonsumsi obat tersebut sesuai resep dokter. Itu dilakukan dalam kurun 2017 hingga 2018.

Baca Juga: Gitaris Kahitna Andrie Bayuadjie Beli Obat Penenang Via Online

Tapi mulai 2020 hingga akhirnya ditangkap, Andrie Bayuadjie membeli sendiri obat penenang. Barang tersebut didapatkan melalui online.

Andrie Bayuadjie alias Andrie Kahitna. [Instagram]
Andrie Bayuadjie alias Andrie Kahitna. [Instagram]

"Saudara AB (Andrie Bayuadjie) membeli online karena tidak bisa membeli di apotek tanpa resep dokter," kata Zulpan.

Andrie Bayuadjie gitaris Kahitna [Instagram/andriekahitna]
Andrie Bayuadjie gitaris Kahitna [Instagram/andriekahitna]

Kekinian, Andrie Bayuadjie masih jalani pemeriksaan intensif oleh penyidik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI