Suara.com - Istri Putra Siregar, Septia Yetri Opani alias Septia Siregar masih menangisi nasibnya yang harus mengambil peran sebagai kepala keluarga selama sang suami dipenjara.
"Nangis kalau lagi sendirian ya, bukan di depan anak-anak," ujar Septia Siregar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (1/6/2022).
Septia Siregar kemudian menjelaskan bahwa dia menangis karena mulai kehabisan alasan saat anak-anak menanyakan keberadaan Putra Siregar yang tak kunjung pulang.
Sampai saat ini, Septia Yetri Opani masih berdalih kepada anak-anak bahwa Putra Siregar belum bisa pulang ke rumah karena bekerja. Namun anak-anak mulai ragu dengan penjelasan ibu mereka.
Baca Juga: Dipenjara, Putra Siregar Tulis Sebuah Lagu dan Dinyanyikan Andika Kangen Band
"Aku sampai sekarang bilangnya ayah itu kerja, makanya Syifa bilang, 'Ayah kok kerjanya lama banget?' Gitu," tutur Septia.
Hal itu lah yang membuat Septia Siregar tertekan. Perempuanb berhijab ini tak mungkin menceritakan kondisi Putra Siregar yang sebenarnya kepada anak-anak.
"Makanya aku suka nangis, aku bingung jawabnya," kata dia.
Kondisi diperparah dengan proses hukum Putra Siregar yang menurut Septia Yetri Opani tak kunjung menunjukkan titik terang.
"Masih gitu-gitu saja. Belum P21, belum apa-apa, masih ya sudah, Bang Putra ngejalanin saja gitu," imbuh Septia.
Sadar tak mampu berbuat banyak, Septia Siregar hanya bisa berharap dirinya tetap bisa memutar otak untuk memberikan penjelasan ke anak-anak soal ketiadaan Putra Siregar. Mengingat bos PS Store sudah ditahan cukup lama.
"Ini sudah hampir 60 hari, hampir dua bulan," ucap Septia.
Sebelumnya diberitakan, Putra Siregar melarang Septia Yetri Opani bercerita ke anak tentang kondisi ayah mereka saat ini. Kata Septia, Putra tak ingin psikis anak-anaknya terganggu bila tahu ayahnya masuk penjara.
Putra Siregar ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan sejak 12 April 2022. Ia ditetapkan sebagai tersangka bersama Rico Valentino atas laporan dugaan pengeroyokan dari seseorang bernama Nur Alamsyah pada 16 Maret 2022.
Menurut cerita Nur Alamsyah, ia dikeroyok tanpa sebab oleh Putra Siregar dan Rico Valentino saat mereka bertemu di salah satu tempat hiburan malam di kawasan Senopati, Jakarta pada 2 Maret 2022.
Namun ada versi lain, di mana Putra Siregar dalam kasus itu hanya berniat untuk melerai perkelahian di mana sahabatnya Rico Valentino dikeroyok. Beredar juga kabar kalau MNA yang melaporkan adalah anak salah seorang mantan anggota polri.