Suara.com - Awi Suryadi selaku sutradara film KKN di Desa Penari berbagi cerita tentang kesulitan dalam proses syuting. Kepada TS Media, Awi mengungkap bahwa adegan yang melibatkan ular terbilang cukup sulit.
"Semua yang melibatkan ular sangat sangat susah. (Ularnya) benaran, no CGI sama sekali. Untuk ular semua real," kata Awi Suryadi mengungkap dalam video di kanal YouTube TS yang dkungga Minggu (29/5/2022).
Awi Suryadi kemudian menguak kisah bahwa aktris pemeran Widya yang banyak terlibat dengan ular awalnya bukan Adinda Thomas. Namun karena takut ular, aktris yang tak diungkap namanya tersebut memilih mundur.
"Yang lucu, kami sudah pernah dapat satu aktris yang kami suka untuk jadi Widya. Begitu dia tau 'hah ularnya beneran? Bukan CGI?' Terus dia mundur teratur. Enggak jadi, kami cast orang lain," ucap Awi Suryadi.
Baca Juga: Tissa Biani Ngaku Didatangi Sosok Mistis usai Syuting KKN Di Desa Penari: Bikin Kapok
"Tapi Adinda Thomas sih perfect banget," kata Awi Suryadi memuji.
Sebenarnya Adinda Thomas juga takut pada ular. Namun Adinda diceritakan berani menantang diri sehingga tetap maju memerankan Widya dalam film KKN di Desa Penari yang sukses besar dengan lebih dari delapan juta penonton.
"Adinda Thomas awalnya juga takut. Cuma ya sudah kita workshop terus kan. Kami sampai gonta-ganti ular. Bahkan yang syuting sama kami tuh ular ketiga kayaknya. Kan cocok-cocokan," imbuh Awi Suryadi.
Pemilihan ular untuk berakting bareng Adinda Thomas juga menyimpan cerita kocak. "Ada satu ular yang tiap ditempelin ke Adinda Thomas, pup (buang kotoran) terus," tutur Awi Suryadi.
Untuk diketahui, Awi Suryadi selama ini dikenal sebagai sutradara spesialis horor. Sebelum KKN di Desa Penari, mantan kekasih Kirana Larasati itu telah dikenal karena kesuksesannya mengarahkan film Danur hingga dibuat beberapa sekuel dan spin off.
Baca Juga: Perankan Badarawuhi, Aulia Sarah Syuting Bareng 50 Ular di Kolam: Kru Pada Kabur
Kontributor : Neressa Prahastiwi