Suara.com - Rara Istiati Wulandari dituding pansos usai meramal keberadaan Emmeril Khan Mumtaz atau Eril, anak sulung Ridwan Kamil yang hilang setelah terseret arus Sungai Aare, Swiss.
Pawang hujan yang lebih dikenal dengan nama Mbak Rara ini sebelumnya viral karena aksinya menghalau hujan selama gelaran MotoGP Mandalika 2022 di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dengan bantuan kartu tarotnya, Rara Istiati Wulandari meramal nasib Eril yang hilang setelah hanyut ketika berenang bersama keluarganya di Swiss. Namun ramalannya tak begitu bagus.
Lewat unggahan barunya, Rara menjawab dengan santai tudingan bahwa dia berniat pansos dengan meramal Eril anak Gubernur Jawa Barat tersebut.
Baca Juga: Dubes RI untuk Swiss: Tim SAR Akan Terus Lakukan Pencarian Eril Setiap Hari
"Ada yang tanya juga. Mbak Rara mau pansos dengan upload ini? Kujawab ngga sih kan aku udah terkenal saat kawal moto GP Mandalika itu viral trending 1 dunia," respons Rara dikutip dari unggahannya pada Sabtu (28/5/2022).
Rara Istiati Wulandari mengungkapkan bahwa dia sempat meramal kemenangan Fabio Quartararo, yang ternyata benar.
Lebih lanjut Rara menyebut satu per satu artis yang pernah diramal olehnya, termasuk pernikahan Syahrini dan Reino Barack hingga Aurel Hermansyah yang sempat putus dengan Atta Halilintar sebelum menikah.
"Aku meramal tarot udah lama. Ramalin banyak hal yang seru jejak digitalnya banyak. Ada yang meleset banyak yang jitu," ungkapnya.
Rara juga menyebutkan tentang ramalannya bahwa Greysia Polii dan Apriani Rahayu memang Olimpiade.
Baca Juga: Pencarian Hari Ketiga Anak Sulung Ridwan Kamil: Keluarga Sempat Dengar Eril Minta Tolong
Mengenai tudingan bahwa postingannya tidak etis, Rara Istiati Wulandari memiliki keyakinan tersendiri.
"Mungkin banyak yang kaget dengan postinganku ada yang bilang tidak etis dan lainnya. Hanya saja aku percaya di lautan itu ada sisi spiritual dimensi lainnya yang nyata dan samar-samar alias gaib," tulisnya.
Eril anak Ridwan Kamil dinyatakan hilang pada 26 Mei 2022 pukul 11:00 waktu Bern. KBRI Bern dan pihak kepolisian mengerahkan tim SAR untuk proses pencarian Eril yang hingga kini masih belum ditemukan.
Kontributor : Chusnul Chotimah