5 Fakta di Balik Rencana Pertemuan BTS dengan Presiden Biden di Gedung Putih

Jum'at, 27 Mei 2022 | 07:41 WIB
5 Fakta di Balik Rencana Pertemuan BTS dengan Presiden Biden di Gedung Putih
BTS Dikabarkan akan Bertemu Presiden Biden di Gedung Putih (HYBE Labels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Grup ternama asal Korea Selatan, Bangtan Sonyeondan atau BTS dikabarkan akan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih. Ini disampaikan oleh akun Twitter @betsy_klein, jurnalis perwakilan White House untuk media CNN.

Lantas, apa yang mendasari pertemuan antara BTS dan Presiden Joe Biden? Berikut deretan fakta-faktanya.

Jadwal dan Tujuan Kunjungan

Kunjungan ini direncanakan pada Selasa (31/5/2022) mendatang. Tujuannya sendiri untuk membahas inklusi dan representasi Asia serra menangani kejahatan kebencian dan disinformasi anti-Asia.

Pertemuan ini dilakukan beberapa hari setelah Biden kembali dari perjalanan pertamanya ke Asia sebagai presiden, termasuk kunjungan tiga hari di Seoul saat bertemu dengan Presiden Korea Selatan baru, Yoon Suk Yeol.

BTS Pernah Mengalami Diskriminasi

BTS sukses secara internasional dengan lagu-lagu seperti "Butter" dan "Dynamite". "Army", nama penggemar mereka, bahkan sudah tersebar di seluruh dunia.

Tahun lalu, di tengah serentetan kejahatan kebencian anti-Asia di AS, termasuk penembakan di tiga spa di Atlanta, BTS pun turut membuka suara tentang pengalaman mereka sendiri dengan diskriminasi.

"Kami mengingat saat-saat ketika kami menghadapi diskriminasi sebagai orang Asia. Kami telah menanggung sumpah serapah tanpa alasan dan diejek karena penampilan kami," kata BTS dalam sebuah pernyataan yang di-retweet lebih dari 1 juta kali.

Baca Juga: Pdogg Bahas Peran dan Kecintaan BTS, Serta Ungkap Rasa Terima Kasih pada ARMY

"Kami bahkan ditanya mengapa orang Asia berbicara dalam bahasa Inggris. Kami tidak dapat mengungkapkan dengan kata-kata rasa sakit menjadi subjek kebencian dan kekerasan karena alasan seperti itu," lanjut mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI