Infografis
Suara.com - Pasangan Maudy Ayunda dan Jesse Choi merupakan bentuk nyata dari definisi 'equal relationship'. Keduanya sama-sama memiliki prestasi dalam berkarir dan berpendidikan.
Jesse Choi membuat patah hati para penggemar Maudy Ayunda. Pria berdarah Korea Selatan ini pada akhirnya sukses menikahi seorang perempuan yang cantik, pintar, memiliki karier cemerlang dan artis kesayangan Indonesia.
Namun, Jesse Choi juga tak bisa membuat abang-abang pemimpi Maudy Ayunda iri. Pasalnya, Jesse Choi juga tak kalah berprestasi dari Maudy Ayunda.
Makanya, Maudy dan Jesse disebut sebagai 'equal relationship' atau pasangan yang serasi, selaras, seimbang. Berikut ini jejak pendidikan Maudy Ayunda dan Jesse Choi.
Baca Juga: Hanung Bramantyo Foto Bareng Suami Maudy Ayunda, Bikin Kaget: Kok Mukanya Mirip?
Pendidikan Maudy Ayunda
Maudy Ayunda dikenal sebagai sosok yang cerdas. Ia bisa fokus pada karier dan pendidikan dalam waktu bersamaan. Hebatnya, dua hal itu dijalani Maudy dengan luar biasa.
Tak hanya dikenal jago akting dan bernyanyi, Maudy juga punya bakat menulis. Bahkan, pada tahun 2005 lalu, Maudy merilis buku berjudul 'A Forest of Fables'. Maudy kemudian menulis buku berjudul 'Dear Tomorrow: Notes to My Future Self'.
Setelah dua buku itu, Maudy kembali menulis buku pada 2019, dengan judul Kina's Story: Kina and Her Fluffy Bunny dan Kina's Story: Kina Makes a New Friend. Karier cemerlang diikuti prestasi di dunia pendidikan.
Ketika berada di British School Jakarta, Maudy Ayunda pernah menjabat sebagai ketua OSIS. Maudy kemudian melanjutkan pendidikan dengan berkuliah di Universitas Oxford. Ia mendapatkan gelar S1 dengan menyelesaikan kuliah jurusan Politic, Philosopy and Economics (PPE) pada 2013-2016.
Setelah S1 rampung, Maudy melanjutkan S2 pada tahun 2019. Ia mendaftarkan diri di dua universitas bergengsi internasional, yakni Universitas Harvard dan Universitas Stanford. Hebatnya, Maudy diterima di dua universitas tersebut.
Wanita kelahiran 19 Desember 1994 ini pada akhirnya pilih berkuliah di Stanford. Dua jurusan dirampungkan Maudy di Stanford, yakni Master of Arts (MA) dan Master of Business Administration (MBA).
Kini, Maudy masuk dalam jajaran artis dengan deretan gelar pendidikan paling banyak. "Ayunda Faza Maudy BA., MA., MBA."
Prestasi cemerlang dalam karier dan pendidikan jelas membuat para lelaki akan minder untuk mendekati Maudy Ayunda. Dan pada akhirnya Jesse Choi yang berani mendekati Maudy Ayunda.
Jesse Choi juga sama seperti Maudy Ayunda. Dia juga dikenal pintar dalam pendidikan dan berbisnis. Jesse Choi mendapatkan gelar sarjana sains (B.Sc) di Universitas Columbia pada periode perkuliahan 2009-2013.
Setelah mendapatkan gelar sarjana, Jesse Choi sempat bekerja. Melalui akun Linkedin, Jesse Choi mencantumkan karier dengan bekerja sebagai Senior Associate Consultant di Bain & Company pada 2013-2016.
Setelah tiga tahun di Bain & Company, Jesse Choi menjadi manajer proyek di sebuah perusahaan startup bernama Thumbtack. Ia berada di Thumbtack kurang dari satu tahun, sebelum kemudian menjadi investor di Bain Capital.
Ketika menjadi investor, ia memiliki waktu untuk melanjutkan pendidikan. Kesempatan ini digunakan Jesse Choi dengan menempuh pendidikan S2 di Universitas Stanford. Nah, di kampus ini ia mengenal sosok Maudy Ayunda.
Jesse Choi bisa mengimbangi kecerdasan Maudy Ayunda. Keduanya sama-sama merampungkan perkuliahan pada pertengahan 2021 lalu. Jesse Choi juga melanjutkan karir di Playground Global, Payfazz, The 21 Fund hingga kini di AC Ventures.
Kelebihan Jesse Choi
Maudy Ayunda bukan sekadar kagum karena Jesse Choi punya pendidikan bagus dan pekerjaan oke. Demi mendampingi Maudy Ayunda, Jesse Choi rela meninggalkan Amerika Serikat dan tinggal di Indonesia.
Jesse Choi belajar mengenal budaya Indonesia yang terbilang hal baru baginya. Di instagram pribadinya, ia mengaku meluangkan waktu 6 jam dalam sepekan untuk belajar bahasa Indonesia.
Tepat dua bulan sebelum menikah, Jesse Choi turut menjadi seorang muslim, seperti Maudy Ayunda. Semua hal keren yang dilakukan Jesse Choi berbuah pernikahan di KUA Cilandak, Minggu (22/5/22) lalu.
Kontributor : Lukman Hakim
