Festival Suara, Platform untuk Memudahkan Artis atau Kreator Mengcover Lagu

Ferry Noviandi Suara.Com
Sabtu, 21 Mei 2022 | 00:00 WIB
Festival Suara, Platform untuk Memudahkan Artis atau Kreator Mengcover Lagu
Ilustrasi musik. [Soundtrap on Unsplash]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para musisi saat ini tengah genjar memperjuangkan hak royaltinya. Yang terbaru adalah Badai Kerispatih, yang mengumumkan bagi siapa saja yang memakai lagunya harus meminta izin terlebih dahulu.

Selain itu, para musisi cover juga kini tak bisa seenaknya meng-cover lagu dari artis lain. Bila tak mengurus izin, bukan tidak mungkin akan ditagih royaltinya hingga diseret kemeja hijau.

Hal ini menjadi perhatian serius Prakarsa Antar Musik Publishing Indonesia (PAMPI). PAMPI kemudian menggandeng platform Festival Suara untuk memudahkan kreator atau musisi untuk mengcover lagu.

Festival Suara adalah suatu platform perizinan. Para anggota PAMPI akan mengunggah katalog lagu-lagu yang dikelola olehnya ke platform Festival Suara, sehingga para kreator dapat memilih lagu-lagu mana yang akan dinyanyikan ulang atau cover.

Baca Juga: Jaga Persatuan, Hadad Alwi dan Rekan Artis Bentuk Gerakan Indonesia Serasi

Konfrensi pers perkenalan platform Festival Suara. [dokumentasi pribadi]
Konfrensi pers perkenalan platform Festival Suara. [dokumentasi pribadi]

Para kreator artis cover dapat mengakses www.festivalsuara.com untuk menjadi anggota dan memilih katalog dari para publisher. Prosedur perizinan cukup mudah, karena bisa dilakukan secara online dan laporan penggunaan akan diberikan, sehingga pertanggungjawaban kepada pencipta lagu juga dapat dipenuhi.

"Simple-nya, satu kali daftar atau satu kali pilih, itu semua publishing katalog lagunya bisa di-cover. Bisa daftar pakai ponsel juga secara online. Sekarang sudah ada 12 publishing, dan akan masuk total sebanyak 22 publishing. Sementara, jumlah katalog lagunya sekitar 13 ribu lebih. Ke depan kita harapkan lebih dari 25 ribuan lagu," kata
CEO Festival Suara, Bagus Trisakti.

Hadirnya Festival Suara juga disambut baik pencipta lagu Yogi RPH. Menurut pencipta lagu "Lagi Syantik" ini, si artis atau kretor kini tak lagi meminta izin ke si pemilik lagu, namun langsung lewat aplikasi dengan proses yang sangat cepat.

"Festival Suara ini juga memberikan kemudahan buat mengcover lagu. Enggak seperti dulu, harus minta izin ke saya, tapi sekarang sudah bisa lewat aplikasi dengan banyak kemudahan perijinan lainnya," imbuh Yogi.

Baca Juga: Menohok Balas Tanggapan Satgas Covid Bandung, Anji Beri Tahu Arahan Jokowi soal Konser Outdoor

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI