Suara.com - Rachel Vennya menanggapi cibiran warganet yang menudingnya sengaja pamer baju branded yang dikenakan putrinya, Chava.
Belakangan konten ala barang branded memang menjadi tren di kalangan artis. Sementara banyak yang suka dengan kreativitas mereka, tidak sedikit yang nyinyir karena menganggap mereka pamer kekayaan.
Meski tak ikut membuat konten ala barang branded, Rachel Vennya tampaknya juga mendapatkan komentar negatif.
Lewat unggahan Instagram story, influencer yang dulu berhijab ini memamerkan potret Chava, putrinya yang menggemaskan.
Baca Juga: Deretan Kontroversi Medina Zein vs Rekan Artis Terkait Dugaan Penipuan
Di postingan lain, Rachel Vennya membagikan tangkapan layar dari DM yang diterimanya dari seorang warganet.
Si warganet mengomentari potret Chava memakai dress motif biru yang ternyata dari brand ternama Dior. "Pamerr perbuatan tercela," komentar warganet itu.
Rachel Vennya seolah membela diri dari tudingan pamer, dengan membalas, "Aku nggak ngasih tau apa-apa lho cuma foto doank."
Warganet lain membela Rachel Vennya. Banyak yang berkomentar mereka bahkan tidak tahu pakaian yang dikenakan adik Xabiru itu dari Dior.
"Gimana dong kalo outfitnya branded semua? Masa setiap foto pamer, tergantung isi otak yang ngeliat dah kayaknya," tulis pemilik akun @nilajohan.
Baca Juga: 4 Artis Pernah Bermasalah soal Duit Dengan Medina Zein, Rugi Ratusan Juta!
"Emangnya harus foto-foto pake baju belel, compang camping ya biar nggak dihujat?" tambah akun @purpleche28.
"Netizen nya aja miskin, wkwk ya gimana dong orang ada duit ya beli baju muahal lah dan bagi mreka itu Biasa Aja si udah kebiasaan," ujar akun @zakiera_hafids.
Namun ada yang mencibir Rachel Vennya karena membagikan komentar negatif yang diterimanya, padahal itu sudah menjadi resiko seorang publik figur.
"Masih aja, kalo ada yang julid lansung screen shoot - share to story. Padahal udah resiko apapun yang kita share pasti ada pro kontra, jangankan selebgram, postingan netijen jelata pun ada aja pasti yang julid," komentar akun @pinkpoptrash.
"Tapi yang DM juga bener. Pamer adalah perbuatan tercela. Yang DM kan nggak menuduh buna pamer. Siapa tau yanbg DM cuma ngasih tau. Baguskan dapat ilmu baru," imbuh akun @grebekhaters.
Kontributor : Chusnul Chotimah