Suara.com - Sidang kasus pencemaran nama baik yang diajukan Johnny Depp terhadap Amber Heard masih berlangsung. Dalam sidang terbaru yang digelar pada Kamis (5/5/2022), giliran Amber Heard yang memberikan kesaksian untuk pertama kalinya.
Amber Heard menangis saat menceritakan kekerasan seksual yang dilakukan oleh mantan suaminya. Ia menyebut Depp telah melakukan kekerasan seksual terhadapnya di Australia, sesaat setelah mereka menikah.
Dengan suara pecah, artis Aquaman ini mengklaim Depp telah mencekiknya di atas meja. Situasi itu digambarkan sebagai momen paling menakutkan di dalam hidupnya.
“Saya berada di meja dan dia (Depp) mencekikku, rasanya dia berada di atasku. Saya tidak melihat dia. Itu bukan dia, itu semua hitam. Saya tidak pernah merasa takut dalam hidup saya,” kata Amber Heard pada sidang terbaru.
Baca Juga: Bos Cilok Pemerkosa 10 Anak di Sukabumi Divonis Mati, KemenPPPA: Semoga Jadi Momok
Heard mengatakan Depp setelah mereka menikah bukanlah sosok Johnny yang dikenalnya. Sambil berurai air mata, ia mengatakan mantan suaminya itu membenturkan kepalanya dan membuatnya tidak bisa bernapas.
“Kepala saya membentur di bagian bar. Saya tidak bisa bernapas. Saya ingat mencoba bangun untuk memberi tahu dia (Depp) bahwa dia benar-benar menyakiti saya. Saya tidak bisa bernapas,” ujar Amber Heard.
Tak sampai di situ, Heard juga menuding Depp telah melakukan kekerasan seksual terhadapnya dengan botol. Ia terus menangis saat menjelaskan bagaimana Depp menyakiti tubuhnya, dan dirinya tidak sanggup melawan.
“Johnny (Depp) memasukan botol ke dalam (kemaluan) saya berulang kali. Hal berikutnya yang saya ingat adalah saya melihat ke arah lampu biru,” ungkap Heard.
“Saya pikir dia memukul saya. Saya merasakan tekanan di bagian tulang kemaluan saya. Saya bisa merasakan lengannya berpindah,” lanjutnya Amber Heard sambil menangis.
Amber Heard tak kuasa menahan nangis saat menceritakan ulang kejadian itu. Ia tampak berusaha menghela napas berkali-kali dan berusaha mengingat-ingat kejadian itu untuk memberikan penjelasan agar kebenaran baginya terungkap.
Setelah tragedi tersebut, Heard melihat sekitarnya penuh dengan gelas dan botol yang pecah. Ia mengakui tidak bisa merasakan apapun karena hanya melihat sekelilingnya yang telah penuh dengan botol yang berserakan.
Seusai keduanya bertengkar, Heard menyebut bagaimana pemeran Pirates of the Caribbean itu memohon agar dirinya tidak meninggalkannya. Mendengar itu, Heard memilih untuk tidur dan meminum obat.
Sementara itu, Johnny Depp dan kuasa hukumnya membantah klaim tersebut. Pihak Johnny Depp menyatakan klaim tersebut hanyalah bualan.
Mereka juga menegaskan bahwa pengakuan Amber Heard mengada-ada. Johnny Depp menuturkan bahwa justru Heard yang telah melakukan kekerasan kepadanya, termasuk melempar botol vodka yang membuat ujung jari tengahnya terputus.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma