5 Pernyataan Chandrika Chika soal Insiden Kasus Pengeroyokan Putra Siregar

Suara.com - Nama Chandrika Chika ikut terseret dalam kasus pengeroyokan Nur Alamsyah yang diduga dilakukan oleh Rico Valentino (RV) dan Putra Siregar (PS). Dugaan warganet atas keterlibatan selebgram yang terkenal karena joged PapiChulo nya ini seolah dibenarkan dengan kehadiran Chika dalam pemanggilan oleh pihak kepolisian Kamis, (21/04/2022) setelah sempat mangkir pada pemanggilan sebelumnya.

Didampingi oleh pengacara dan rekannya, Chika hadir dan diminta untuk memberikan keterangan soal kasus yang menyeret namanya serta membuat PS dan RV ditetapkan menjadi tersangka.

1. Membenarkan pengeroyokan terjadi karena Chika

Kasus pengeroyokan ini dibenarkan oleh tim pengacara Chika dan menyampaikan bahwa kliennya tersebut menjadi penyebab dari terjadinya pengeroyokan ini. Kronologi pengeroyokan ini dijelaskan oleh Chika kepada pihak kepolisian dan akan didalami dengan penyelidikan, seiring dengan penetapan PS dan RV sebagai tersangka kekerasan.

2. Salah sangka

Kronologi pengeroyokan ini bermula saat Chika datang ke salah satu cafe di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan bertemu dengan teman lamanya, Nabila. Karena merasa bersalah dengan kejadian yang lalu, Chika pun menghampiri Nabila dan meminta maaf atas kejadian yang pernah terjadi sebelumnya sambil menangis.

Melihat Chika menangis, RV yang juga teman Chika langsung menghampiri Nur Alamsyah yang kebetulan berada di dekat Chika karena merasa bahwa perlakuan Nur Alamsyah lah yang membuat Chika menangis.

Pengeroyokan karena salah sangka tersebut tak bisa terelakkan hingga membuat Nur Alamsyah mengalami luka di bagian rahang.

3. Sebut RV dalam keadaan mabuk

Bukan hanya menjelaskan tentang kronologinya, Chika juga membeberkan bahwa rekannya, RV yang menjadi dalang pengeroyokan ini dalam keadaan mabuk dan hilang kendali sehingga tanpa pikir panjang untuk mengeroyok Nur Alamsyah.