Suara.com - Kasus Dea Onlyfans mulai merambah ke sosok lain yang turut membeli konten yang ia unggah ke situs tersebut, yakni seorang komedian yang diumumkan oleh kepolisian memiliki inisial 'M.' Baru-baru ini, komedian tersebut akhirnya terungkap sebagai sosok Marshel Widianto yang ternyata telah membeli 76 konten mesum yang diproduksi Dea OnlyFans.
Marshel akan menghadap ke Bareskrim Polri untuk diperiksa pada Kamis (7/4/2022). Sontak, pemberitaan tersebut menuai berbagai respon berupa sindiran dari warganet. Media sosial kini diramaikan dengan tanggapan warganet yang menilai kasus Marshel tersebut lebih cepat diusut ketimbang kasus korupsi.
Salah satu sindiran terhadap pengusutan kasus Marshel dilayangkan oleh sebuah akun yang mengatasnamakan diri sebagai IMM Garis Lucu. Sindiran tersebut berupa foto seorang buronan koruptor yang juga memiliki inisial 'M' yakni Harun Masiku.
"Bukan Marshel, inisial "M" yang korupsi tapi belum ditangkap negara ternyata adalah Masiku, " tulis akun @humorimmdiy dalam caption cuitannya.
Sontak, sindiran tersebut menuai reaksi kocak beserta sindiran-sindiran dari warganet yang turut berkomentar soal perbandingan pengusutan kasus Marshel dengan buronan koruptor Harun Masiku.
Beberapa warganet menilai bahwa kepolisian lebih gerak cepat mengusut kasus asusila ketimbang kasus korupsi.
"Aparat lebih suka ngurusin orang mesum ketimbang koruptor," tulis seorang warganet dalam kolom komentar.
Tak tanggung-tanggung, warganet lain menyinggung soal kinerja kepolisian dalam menangkap Harun Masiku yang masih bersatus buron.
"Bukan urusan polisi untuk tangkepin M," tulis warganet lain yang juga turut menanggapi kinerja kepolisian.
Baca Juga: Keren! Anak Ini Buat Mainan Boneka Kertas Sendiri, Warganet Beri Pujian
Seorang warganet lainnya juga dalam nada humor menuding bahwa pengusutan Marshel hanya sekadar pengalihan isu.
"Yang kek begini ketutup yang lain cuman buat pengalihan isu aja," tulis seorang warganet.
Sebagai informasi, Harun Masiku ditetapkan oleh KPK pada Januari 2020 sebagai tersangka pemberi suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI 2019-2024. Keberadaan Harun Masiku hingga kini belum mendapatkan titik terang. Namun, KPK meyakini bahwa ia masih hidup dan sedang dalam proses pencarian yang melibatkan interpol.
Harun Masiku mendapat status buron setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada Wahyu Setiawan. Pada saat OTT tersebut, diketahui bahwa Harun Masiku telah kabur ke Singapura.
Kontributor : Armand Ilham