Infografis
Suara.com - Kabar bahagia bagi para ARMY, sebutan fans BTS. Bagaimana tidak, Jungkook BTS dikonfirmasi bakal menghadiri acara Grammy Awards 2022 yang digelar pada Senin (4/4/2022) waktu Indonesia.
Big Hit Music selaku pihak agensi menjelaskan bahwa Jungkook BTS sudah pulih dari Covid-19.
"Kami ingin memberi tahu Anda bahwa anggota BTS Jungkook telah pulih sepenuhnya dari Covis-19 dan karantinanya telah berakhir pada Sabtu, 2 April," kata Big Hit Music dilansir Soompi pada Minggu (3/4/2022).
Sesuai dengan peraturan yang berlaku, pelantun Butter itu bisa langsung menjalani aktivitas seperti biasanya.
Baca Juga: Datangi Konser Silk Sonic, BTS Foto Bareng Bruno Mars dan Anderson Paak
"Jungkook menjalani karantina mandiri dan melakukan perawatan mandiri sejak Minggu 27 Maret (PT) lalu, dan sesuai dengan pedoman otoritas kesehatan di Amerika Serikat, Jungkook dapat melanjutkan aktivitas sehari-harinya mulai hari ini," terang Big Hit Music.
Saat positif Covid-19, Jungkook BTS sempat sakit tenggorokan. Tapi kini, dia sudah sepenuhnya sembuh.
"Dia mengalami sedikit sakit tenggorokan selama karantina tetapi dia telah pulih dari itu," tuturnya.
Big Hit Music memastikan pemilik nama asli Jeon Jungkook ini akan bergabung bersama member BTS lainnya buat tampil di Grammy Awards 2022.
"Setelah menyelesaikan karantina, Jungkook melakukan tes antigen cepat di Amerika Serikat untuk mengikuti jadwal Grammy Awards. Hasilnya kembali negatif, dan penyelenggara penghargaan telah menyetujui partisipasi Grammy Awards-nya," ucap Big Hit Music.
Baca Juga: Pulih dari COVID-19, Jungkook BTS Dikonfirmasi Bisa Tampil di Grammy Awards
Sebagai penutup, Big Hit Music berterima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungannya terhadap Jungkook BTS.
"Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para penggemar yang telah menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan artis kami," jelasnya.
"Kami akan terus menempatkan prioritas tertinggi kami pada kesehatan dan keselamatan artis kami dan sepenuhnya bekerja sama dengan permintaan dan pedoman dari otoritas kesehatan," tandasnya.
