Infografis
Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap dunia pendidikan Indonesia, Maudy Ayunda mendirikan Maudy Ayunda Foundation. Maudy mendapatkan inspirasi setelah berkeliling ke beberapa kota di Indonesia dan mendengarkan curhatan banyak anak muda.
Melalui Maudy Ayunda Foundation, Maudy Ayunda membuat berbagai program, salah satunya Scholarship and Mentorship Program yang mengajak anak muda berusia 17-18 tahun berdiskusi tentang pilihan pendidikan mereka di masa mendatang.
4. Raih 2 Gelar Pascasarjana Sekaligus
Maudy Ayunda lagi-lagi diterima di dua universitas kenamaan dunia saat mendaftar kuliah pascasarjana. Tak main-main, Maudy dipersilakan berkuliah di Universitas Harvard dan Universitas Stanford loh!
Maudy Ayunda akhirnya memilih Universitas Stanford karena ia nantinya bisa mendapatkan gelar gabungan. Benar saja, Maudy menempuh pendidikan pascasarjana jurusan Administrasi Bisnis dan Pendidikan sekaligus, kemudian berhasil lulus dalam waktu 2 tahun. Kini Maudy Ayunda menyandang gelar Ayunda Faza Maudya BA, MA, MBA.
5. Mahasiswa Indonesia Pertama di Jurusan PPE Oxford University
Setelah lulus SMA, Maudy Ayunda dihadapkan kebimbangan memilih Universitas Oxford atau Universitas Columbia. Akhirnya Maudy memilih Universitas Oxford dengan pertimbangan lebih dekat dari Indonesia. Maudy yang memilih Philosophy, Politics, Economics (PPE) menjadi mahasiswa pertama asal Indonesia jurusan tersebut di Oxford.
Selama berkuliah di Universitas Oxford, Maudy Ayunda juga mengukir sejumlah prestasi membanggakan. Di antaranya menjadi ketua pembicara komunitas Oxford Economics Society hingga lulus cumlaude dalam waktu 3 tahun. Keren abis!
6. Ketua Osis SMA
Baca Juga: Jadi Jubir Presidensi G20 Indonesia, Ini Rekam Jejak Pendidikan Maudy Ayunda
Maudy Ayunda tak mengenyampingkan pendidikan meski berkarier di dunia hiburan. Ia bahkan bersekolah di British International Jakarta yang siswanya bukan hanya berasal dari Indonesia. Berbagai prestasi seperti memenangkan lomba matematika, lari, hingga pidato antarsekolah membuat Maudy Ayunda kemudian juga dipercaya menjadi Ketua OSIS.
