Lihat Yesus di Atas Kabah Sehabis Baca Al Fatihah, Nur Afni Octavia Berlutut Sampai Lemas

Suara.com - Penyanyi senior Nur Afni Octavia pindah agama. Ia bahkan mengaku melihat Yesus di atas Ka'bah dalam momen itu.

Mantan istri Henry Siahaan ini membagikan kisahnya pindah agama dari Islam ke Kristen di kanal Youtube J and Us. Nur Afni Octavia beralih agama pada tahun 1981 lalu. 

Kendati sudah menjadi Kristen, Nur Afni tetap menjalani umrah bersama keluarganya. Namun sebuah momen mengejutkan terjadi saat menjalanlan ibadah umat Islam tersebut.

Ketika salat di depan Ka'bah, Nur Afni Octavia membaca surat Alfatihah.

Baca Juga: Jalankan Umrah, Nur Afni Octavia Nangis-Nangis Lihat Yesus di Atas Kabah

"Bismillahirrahmanirrahim. Belum sampai amiin, ada kalimat 'Ihdinas Shiraatal Mustaqiim', yang artinya Tunjukkan saya jalan yang lurus," kata Nur Afni.

Saat itulah ia merasa sulit berdiri. Ia tetap berlutut dan merasakan kehadiran Yesus di atas Kabah.

"Saya diberikan 'penglihatan' ada Yesus di atas Kabah," tutur penyanyi berusia 63 tahun ini.

"Cahayanya luar biasa, Dia membuka tangannya lebar dengan jubah putih, cahaya memantul. Saya melihat paku itu bukan di (telapak) tangan. Tapi disini, (pergelangan)," katanya.

Keinginan Nur Afni pindah agama sudah muncul saat ia duduk di bangku SMA.

Baca Juga: Tak Jujur Peluk Kristen, Yati Surachman Dipisahkan dengan Suami oleh Keluarga

Saya membaca Yohanes 1 ayat 1 yang berbunyi, 'Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah," kata mantan istri Henry Siahaan itu.

Karena sudah merasa yakin dengan pilihannya untuk pindah agama, pelantun 'Bila Kau Seorang Diri' ini pun meminta izin kepada sang ibu. Ibunya yang mendengar niat Nur Afni Octavia pun kaget dan sedih.

"Setelah itu, mama naik haji untuk ketiga kalinya. Di sana, dia berdoa dan menangis sambil bilang, 'Kenapa anak yang dididiknya dalam iman Islam harus pindah agama," katanya.

Dalam proses mencari jawaban di Tanah Suci, ibunya kemudian mendengar suara asing di tengah kekhusyukan doanya. Suara itu berkata kepadanya dengan tegas dan singkat, 'Anakmu bukan milikmu.'

"Suara itu sampai membuat ibu saya gemetar dan bilang, 'Waduh, ini suara Tuhan'. Setelah pulang, ibu bilang, tak bisa melarang saya untuk pindah agama karena Tuhan sudah memberi petunjuk lewat suara itu," katanya.

Meski sudah menyampaikan ingin pindah agama ke Kristen di usia 17 tahun, namun Nur Afni Octavia menyebut dia baru resmi dibaptis sekitar 6 tahun kemudian, di usia 23 tahun.