Suara.com - Hilman Hariwijaya mengalami gangguan fungsi hati sejak tiga tahun lalu. Cerita datang dari Tengku Firmansyah saat melayat ke rumah duka di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Rabu (9/3/2022).
"Pas awal kena itu tiga tahun lalu, sempat di operasi. Itu juga lumayan parah," jelas Tengku Firmansyah.
Namun setelah berobat ke Kuala Lumpur, Malaysia, fungsi hati Hilman Hariwijaya sempat berangsur pulih.
"Alhamdulillah sempat membaik tuh," kata Tengku Firmansyah.
Baca Juga: Jenazah Hilman Hariwijaya Dimakamkan, Istri yang Baru Sebulan Dinikahi Tak Kuasa Menahan Duka
Sayang di 2021, Hilman Hariwijaya sempat terinfeksi Covid-19. Paparan virus membuat daya tahan tubuh penulis Lupus menurun hingga akhirnya terkena stroke.
"Waktu itu kena Covid cukup parah. Setelah itu baru kena stroke," kisah Cindy Fatika Sari.
Februari 2022, gangguan fungsi hati Hilman Hariwijaya kambuh lagi di tengah penyakit stroke yang ia derita. Hilman Hariwijaya sempat dirawat intensif di rumah sakit.
"Sempat satu bulan dirawat. Kan rencananya mau cangkok liver. Tapi belum sempat, sudah keburu drop duluan. Daya tahan tubuhnya nggak bisa naik," jelas Tengku Firmansyah.
Hingga akhirnya, Hilman Hariwijaya menghembuskan napas terakhir pukul 08.02 WIB pagi tadi di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Baca Juga: Penulis 'Lupus' Hilman Hariwijaya Meninggal Akibat Penyakit Liver, Inikah Tanda-tandanya?
Oleh keluarga, jenazah Hilman Hariwijaya dimakamkan di TPU Jombang, Tangerang Selatan.