Suara.com - General Manajer Apartemen Kalibata City, Martiza Melati mengaku tak tahu salah satu penghuni yang bunuh diri adalah Novi Amelia. Pasalnya, dalam kontrak apartemen, model tersebut menggunakan nama asli sesuai kartu identitas kependudukan (KTP), yakni Linda Astuti.
"Statusnya adalah penyewa. Data yang kami punya atas nama LA sebenarnya. Sesuai dengan KTP-nya," kata Martiza di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Kamis (17/2/2022).
Sepengetahun Martiza, Novi Amelia tinggal sendiri di unit apartemen yang disewa. Pada saat kejadian bunuh diri pun tak terlihat kehadiran orang lain dalam apartemennya.
"Yang kami tau (saat kejadian) sendiri. Karena tinggalnya sendiri sesuai data yang kami punya," katanya.
Baca Juga: Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Jenazah Novi Amelia di Tebing Tinggi
Saat ini barang-barang milik milik Novi Amalia masih utuh dan belum dipindahkan dari unit apartemen. Pasalnya, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab perempuan 34 tahun itu bunuh diri.
"Belum (dipindahkan barang). Masih ada penyelidikan pihak kepolisian," ujarnya.
Novi Amelia tewas di usia 34 tahun setelah melompat dari lantai delapan Tower Raflesia Apartemen Kalibata City. Novi lompat sekira pukul 05.00 WIB hanya dengan memakai pakaian dalam.
Jenazah Novi Amelia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Namun pada Rabu (17/2/2022) sekitar pukul 16.00 jenazah sudah dibawa pulang pihak keluarga.
Baca Juga: Kronologi Novi Amelia Bunuh Diri: Pintu Apartemen Diketuk, Lalu Terdengar Bunyi Jatuh