Suara.com - Niat Sandy Tumiwa melaporkan Ustaz Khalid Basalamah gencar dilakukan. Hal ini terkait ceramah sang ulama yang menyebut wayang harus dimusnahkan.
Sandy Tumiwa rencananya akan mendatangi Bareskrim Polri, Rabu (16/2/2022) sore ini. Ia bersama tim sudah melengkapi berkas yang sebelumnya kurang data kemarin.
"Persiapan sudah, dari video, konten, legalitas, sampai dengan hard copy dan soft copy di flashdisk. Kalau data lengkap kita langsung kesana," kata Sandy Tumiwa saat dihubungi Suara.com, Rabu (16/2/2022).
Sandy Tumiwa menegaskan, laporannya kemarin bukan ditolak. Tetapi untuk diminta melengkapi berkas. Maka dari itu, segalanya dimatangkan hari ini.
Baca Juga: Ustaz Khalid Basalamah Sebut Wayang Haram Karena Menyimpang, DM: Betul, Haram Kalau Dimakan
Keseriusan Sandy Tumiwa melaporkan Ustaz Khalid Basalamah terkait wayang bukan tanpa sebab. Ia khawatir, dengan ucapan sang ulama memusnahkan warisan tersebut tidak akan ada lagi generasi mendatang yang mengenal wayang.
"Wayang itu atribut yang sudah memperkaya Indonesia dari zaman dahulu, bahkan sudah go internasional. Terus ada satu orang ini, dengan gampangnya memusnahkan harkat, martabat dan rezekinya orang Indonesia," papar Sandy Tumiwa.
"Sudah seyogyanya saya dan seniman lain untuk ikut menjaga budaya, wayang," imbuh mantan suami Tessa Kaunang ini.
Sandy Tumiwa juga mengaitkan peran wayang dengan penyebaran agama Islam. Sepemahamannya, para wali juga memanfaatkan media tersebut untuk syiar agama.
"Bahkan Sunan Kalijaga yang sudah memakai media pewayangan. Masa yang generasi sekarang tidak bisa menghargai hal itu?" jelas Sandy Tumiwa.
Baca Juga: Sudah Minta Maaf, Ustaz Khalid Basalamah Dipolisikan Gegara Sebut Wayang Haram
Untuk itu ia ingin jika masalah ini diselesaikan di ranah pihak berwajib. Walaupun Ustaz Khalid Basalamah telah mengucapkan permintaan maaf.
"Orang minta maaf, tapi hukum tetap berjalan. Biar dia sadar dan tidak mengulangi lagi," tegas artis 40 tahun tersebut.