Infografis
Suara.com - Dihadirkan sebagai saksi oleh Jerinx, dokter Tirta beberkan beberapa fakta yang cukup mengejutkan mengenai Adam Deni. Salah satunya, Tirta pernah dimintai duit senilai Rp80 juta oleh Adam sebagai uang damai ketika mereka berseteru.
"Saya saat itu sedang melakukan edukasi Covid-19. Setelahnya saya latihan menembak dan diminta untuk copot masker. Di situ saya digoreng (Adam Deni) dan saya dibilang penjilat," kata dokter Tirta dalam sidang kasus pengancaman dengan terdakwa Jerinx di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (9/2/2022).
![Terdakwa yang juga musisi I Gede Ari Astina atau Jerinx Superman is Dead (SID) (kiri) menjalani sidang lanjutan kasus pengancaman melalui media elektronik pada Adam Deni dengan agenda mendengarkan keterangan dari saksi ahli di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Jakarta, Senin (7/2/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/07/63806-jerinx-jalani-sidang-kasus-pengancaman.jpg)
Menurut dokter Tirta, waktu itu sempat terjadi adu mulut antara asistennya dengan Adam Deni. Dia pun sempat ditegur oleh penyelenggara acara serta diminta menemui pegiat media sosial tersebut.
"Saya lalu ditegur oleh EO, karena membuat kegaduhan dan saya disuruh menemui Adam Deni. Saat itu, Adam Deni mengancam ingin melaporkan aspri saya, karena sempat terjadi adu mulut," ujarnya.
Baca Juga: Haru, Momen Jerinx SID Minta Maaf hingga Peluk Sang Ayah dalam Ruang Sidang
Dokter Tirta akhirnya bertemu dengan Adam Deni dan kuasa hukumnya di Bekasi. Di sana, ia dimintai sejumlah uang jika ingin berdamai.
![Terdakwa yang juga musisi I Gede Ari Astina atau Jerinx Superman is Dead (SID) (kiri) menjalani sidang lanjutan kasus pengancaman melalui media elektronik pada Adam Deni dengan agenda mendengarkan keterangan dari saksi ahli di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Jakarta, Senin (7/2/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/07/77606-jerinx-jalani-sidang-kasus-pengancaman.jpg)
Mereka bahkan memiliki surat perjanjian dilengkapi materai. Dalam surat tersebut, dituliskan bahwa sejumlah uang itu digunakan untuk kerjasama, bukan pemerasan.
"Dia mengajak lawyer-nya dan minta Rp 80 juta. Tapi, saya nego ke Rp 70 juta. Saat itu saya diminta menulis dan tanda tangan kontrak di mana saya menyatakan kalau itu bukan pemerasan, tapi biaya kerjasama," ujarnya.
Dokter Tirta mengatakan, uang sebesar Rp 70 juta itu tak dituliskan dalam surat perjanjian berdasarkan kesepakatan.
"Tapi, kalau ada perintah dari persidangan dan hakim, saya bisa minta BCAuntuk membongkar transaksi itu, ada," ujarnya.
Baca Juga: Dokter Tirta dan Ayah Jerinx SID Hadir Sebagai Saksi Dugaan Kasus Pengancaman pada Adam Deni
Tak hanya itu, Adam Deni juga acap kali meminta uang kepada Dokter Tirta dalam setiap kesempatan.
"Dia minta uang transport Rp 1 juta. Kenapa saya transfer, karena dia berjanji mau bantu untuk edukasi UMKM," kata dokter Tirta.
Bukan tanpa alasan Jerinx menghadirkan dokter Tirta sebagai saksi dalam kasusnya. Dia ingin membuktikan kalau Adam yang melaporkannya adalah seorang pemeras.
Sebagaimana diketahui, Jerinx SID dilaporkan Adam Deni dengan tuduhan dugaan pengancaman lewat media elektronik pada 10 Juli 2021. Adam mengaku menerima ancaman usai dituding sebagai biang keladi hilangnya akun Instagram Jerinx SID.
