Suara.com - Pro kontra wasiat Dorce Gamalama yang ingin dimakamkan seperti jenazah perempuan masih menjadi perbincangan yang cukup alot. Beberapa pemuka agama pun sampai angkat bicara mengenai permintaan Dorce ini.
Beberapa waktu lalu, presenter transgender ini mengungkapkan kondisi kesehatannya yang menurun drastis. Ia juga telah mempersiapkan berbagai hal terburuk yang nanti bisa saja terjadi, termasuk soal pemakamannya. Dorce menginginkan agar kelak ia dimakamkan sebagai wanita.
"Ya sebagai saya sekarang. Karena setelah saya operasi, saya punya kelamin perempuan, mandikan saya dengan perempuan, sebagai perempuan," tutur Dorce Gamalama di YouTube Curhat Bang Denny Sumargo belum lama ini.

Deretan pro kontra wasiat Dorce Gamalama ingin dimakamkan sebagai wanita pun mencuat. Berikut ulasannya.
1. Tanggapan Buya Yahya
Menanggapi ramainya pemberitaan itu, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon Buya Yahya turut buka suara. Menurutnya, Dorce Gamalama ketika meninggal kelak jenazahnya diurus sebagai seorang laki-laki.
![Buya Yahya turut angkat bicara terkiat keinginan aktris senior Dorce Gamalama yang merupakan transgender ketika meninggal dunia ingin dimakamkan sebagai perempuan. [YouTube].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/28/20455-buya-yahya.jpg)
"Seseorang laki-laki yang kemudian diubah menjadi perempuan. Maka secara dhohir dia memang perempuan. Tapi hakikatnya, dia tetap seorang laki-laki. Jadi hak waris dan cara mengurus jenazahnya laki-laki," buka Buya Yahya melalui kanal Youtube Al-Bahjah TV.
Meski Dorce Gamala telah merubah jenis kelaminnya. Buya Yahya masih percaya jika Dorce masih memiliki iman dan ia berharap segalanya dosanya diampuni oleh Allah.
2. Gus Miftah turut berkomentar
Baca Juga: Wasiat Kematian Dorce Gamalama Jadi Polemik, Sahabat: Hak Dia Mau Ngomong Apa
![Gus Miftah saat ditemui usai mengisi kajian di Omah Asa, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (23/11/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/23/10048-gus-miftah-suaracomalfian-winanto.jpg)
Gus Miftah menyebut permintaan Dorce Gamala ingin dimakamkan sebagai perempuan tidak dibenarkan dalam syariat Islam.