Dalam proses pemakaman, Nurul Arifin yang tak berhenti menangis sempat meletakkan beberapa barang kesayangan sang putri. Benda tersebut adalah air mineral, rokok, sepatu hingga buku.
"Itu barang-barang kecintaan dia. Sehari minum enam botol, enam liter, jadi dimasukin. Terus rokok kesukaannya, sehari dua pak, terus ada sepatu boots yang memang favoritnya dia, kemanapun dia pergi, mau di kampung, mau di kota selalu pakai," ujar Nurul Arifin.