Suara.com - Kediaman Nurul Arifin di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Selasa (25/1/2022) mulai didatangi pelayat. Mereka silih berganti masuk untuk memberikan penghormatan terakhir untuk putri Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyaratri.
Pantauan dari lokasi, Nurul Arifin yang mengenakan kemeja putih serta kerudung hitam tampak begitu setia mendampingi jenazah putrinya. Mata Nurul sedikit pun tak berpaling dari tubuh Maura yang sudah terbujur kaku.
Isak tangis terdengar selama Nurul Arifin menyaksikan jasad Maura Magnalia Madyaratri. Tak pernah terbayang oleh Nurul bila putrinya akan berpulang begitu cepat.
Pun ketika doa-doa bagi Maura Magnalia Madyaratri dipanjatkan, Nurul Arifin hanya bisa terkulai lemas di bahu putranya. Sempat dalam satu momen, Nurul berlutut sembari membelai peti jenazah sang anak.
Hingga saat ini, belum ada keterangan tambahan dari Nurul Arifin maupun suaminya, Mayong Suryo Pramono perihal kepergian Maura Magnalia Madyaratri.
Sebelumnya, Nurul Arifin menyampaikan kabar duka atas berpulangnya Maura Magnalia Madyaratri. Lewat Instagram, Nurul mengabarkan bahwa perempuan 28 tahun meninggal dunia pukul 05.37 pagi tadi.
Pada kesempatan berbeda, Nurul Arifin juga sempat menyampaikan kronologi singkat ihwal kepergian Maura Magnalia Madyaratri. Menurut keterangan Nurul, Maura menghembuskan napas terakhir akibat serangan jantung.
"Mendadak," kata dia.
Diceritakan pula oleh Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyratri ditemukan sudah tak bernyawa di meja makan. Adalah asisten rumah tangga Nurul yang mendapati tubuh Maura dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Baca Juga: Tangis Nurul Arifin Pecah Ungkap Penyebab Putrinya Meninggal
"Kami masih tidur, terus dia masih di meja makan," tutur Nurul Arifin.
Oleh keluarga, jenazah Maura Magnalia Madyaratri akan dimakamkan di San Diego Hills Memorial Park pada 26 Januari 2022.