Suara.com - Tak banyak yang tahu kalau Dave Hendrik ternyata sudah lebih dulu melakukan transplantasi rambut atau tanam rambut ketimbang Kevin Aprilio, Anang Hermansyah, dan Atta Halilintar.
Dave Hendrik jalani metode tersebut pada 2019. Sementara artis-artis tersebut baru-baru ini saja.
Perbedaan lainnya, Kevin hingga Atta melakukannya di Turki. Adapun Dave Hendrik masih di dalam negeri.
Dave mengungkapkan bahwa melakukan sedikit perubahan pada penampilan akan membuat dirinya lebih percaya diri. Sebagai artis yang selalu disorot kamera, ia dituntut harus selalu menjaga penampilan.
Baca Juga: Jalani Transplantasi Rambut, Ini 5 Penampilan Terbaru Artis Indonesia
Lalu seperti apa sih penampilan Dave Hendrik setelah melakukan transplantasi rambut yang kini jadi tren di kalangan seleb? Intip deretan potretnya berikut ini!
1. Dave Hendrik diketahui melakukan transplantasi rambut pada 2019 lalu. Seperti inilah penampilan terbarunya sekarang, makin oke!
2. Dave bahkan tidak ragu untuk menata rambutnya dengan jambul unik untuk tampilan maskulin dalam potret yang dibagikannya ini.
3. Jika diperhatikan sekarang, presenter kelahiran 13 Agustus 1977 itu memiliki rambut tebal, terutama jidatnya yang tidak selebar dulu, karena sudah ditumbuhi rambut.
4. Kini lebih percaya diri, Dave tidak perlu berpikir dua kali untuk mencoba berbagai macam gaya rambut, termasuk plontos dengan undercut yang membuat tampilannya makin macho.
5. Dave mengaku bahwa alasannya melakukan transplantasi rambut untuk meningkatkan kepercayaan diri, karena ia sendiri suka mencoba berbagai model rambut baru.
6. Sama seperti artis-artis lain yang melakukan transplantasi rambut, Dave memang sempat tak percaya diri karena rambutnya terlalu mundur, sehingga membuat jidatnya terlihat lebih lebar.
7. Tampilan Dave sekarang juga terkesan lebih macho, dengan brewok tipis yang dibiarkan tumbuh. Banyak yang memuji penampilannya sekarang lebih menarik dan memesona.
8. Penampilan Dave setelah melakukan transplantasi rambut memang tidak banyak berubah, hanya beberapa senti saja yang dimajukan. Namun itu sudah cukup membuatnya terlihat lebih oke.
Kontributor : Chusnul Chotimah